Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertumbuhan Ekonomi Tak Selalu Sejalan Pengangguran

Kompas.com - 03/03/2015, 18:42 WIB
Yoga Sukmana

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -  Umumnya, besaran pertumbuhan ekonomi selalu dikaitkan dengan tingkat pengangguran. Asumsi dasar pun muncul, semakin besar pertumbuhan ekonomi suatu negara, tingkat pengangguran akan mengecil. Sebaliknya, semakin kecil pertumbuhan ekonomi suatu negara, tingkat pengangguran akan semakin besar.

Menurut Ekonom Core Indonesia Akhmad Akbar Susamto, asumsi dasar mengenai pertumbuhan ekonomi dan pengangguran tak selalu tepat. Hal itu bisa terlihat dari data Badan Pusat Statistik (BPS) dari tahun 2005 sampai 2014. "Pertumbuhan ekonomi kita tidak berkaitan dengan penciptaan lapangan kerja atau penurunan lapangan kerja," ujar Akbar dalam acara diskusi di Jakarta, Selasa (4/2/2015).

Dari data BPS, saat tahun 2012, pertumbuhan ekonomi Indonesia mengalami penurunan dari tahun sebelumnya. Nah, rupanya angka pengangguran justru ikut menurun. Ini yang dinilai Akbar sebagai suatu hal yang menarik. "Jadi (angka pengangguran) seperti ada jalur sendiri," ucap dia.

Lebih lanjut kata dia, tingkat pengangguran justru sejalan dengan tingkat pertumbuhan investasi di Indonesia. Sejak tahun 2009, saat nilai investasi di Indonesai terus bertumbuh, jumlah pengangguran mengalami pengurangan.

Artinya, kata Akbar, tumbuhnya investasi membuat lapangan kerja semakin banyak dan menyerap banyak tenaga kerja. "Pandangan sederhananya, semakin besar investasi, jumlah pengangguran menurun," kata Akbar.

Oleh karena itu, apabila pemerintah ingin menciptakan lapangan kerja serta mengurangi pengangguran kunci jawabannya adalah memperbanyak investasi. Berdasarkan data BPS pada Agustus 2014, jumlah pengangguran terbuka mencapai 7,30 juta orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Whats New
Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Whats New
Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Spend Smart
Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Whats New
Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Whats New
Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Whats New
Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Whats New
Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Whats New
Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Whats New
Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Whats New
Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Whats New
Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Whats New
Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com