Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Targetkan 500.000 Agen, Industri Asuransi Gencarkan Rekrutmen

Kompas.com - 19/03/2015, 14:00 WIB
Stefanno Reinard Sulaiman

Penulis


JAKARTA,KOMPAS.com - Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) menargetkan jumlah tenaga pemasar/agen asuransi jiwa Indonesia di tahun 2015 akan berjumlah 500.000 orang. Hingga akhir tahun 2014, jumlah total tenaga pemasar berlisensi dari 50 perusahaan asuransi yang tergabung AAJI, baru ada 414.595 orang.

Hal tersebut disampaikan Ketua Umum AAJI, Hendrisman Rahim dalam acara Pemaparan Kinerja Industri Asuransi Jiwa Kuartal Keempat, di Kantornya, Jakarta, Kamis (19/3/2015).

"Jumlah tenaga pemasar tersebut dapat membantu memberikan edukasi mengenai pentingnya asuransi jiwa kepada masyarakat. Pertumbuhan tenaga pemasar diharapkan dapat memberikan gambaran nyata industri ini sebagai pilihan karir yang baik," jelas Hendrisman.

Dalam acara yang sama, Kepala Departemen Komunikasi, Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), Nini Sumohandoyo, mengatakan, kekurangan agen tersebut adalah pekerjaan rumah bagi AAJI. Menurut dia, untuk mengatasi kekurangan ini, pihaknya gencar melakukan sosialisasi profesi, seperti datang ke universitas-universitas.

"Agen asuransi jiwa belum seseksi perbankan atau permodalan. Ke depan selain perusahaan melakukan rekrutmen yang gencar, kami juga datang ke universitas-universitas, ikut dalam jobfair, bahkan ada yang kami selenggarakan sendiri," jelas Nini.

Menurut Rini, perbandingan jumlah tenaga pemasar asuransi di Indonesia secara umum baru 1 : 608 orang. Rini mengatakan, perbandingan tersebut masih kalah jika dibandingkan dengan negara-negara di Asia.

"Misalnya malaysia 1:360 orang, di Singapura, 1:396 orang, bahkan Hongkong yang jumlahnya negaranya kecil, 1:165 orang. Ini membuktikan Indonesia masih butuh banyak agen asuransi lagi," jelas Nini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Whats New
Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com