Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Tiap Pagi Petugas KAI Wajib Patroli?

Kompas.com - 14/04/2015, 20:11 WIB
Yoga Sukmana

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengakui praktik vandalisme atau perusakan rel kereta api (KA) di lintas utara Jawa yang saat ini sudah berjalur ganda (double track) masih terjadi. Oleh karena itu, setelah jalur ganda selesai Kemenhub pun sudah meminta PT KAI untuk meningkatkan pengecekan setiap pagi. "Ya ada aja aksi vandalisme seperti itu... iya dong (pengecekan harus lebih ketat)," ujar Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Hermanto Dwiatmoko di Jakarta, Selasa (14/4/2015).

Dia menjelaskan, potensi vandalisme bisa saja bertambah besar karena saat ini jalur KA lintas utara Jawa sudah berjalur ganda dari Jakarta-Surabaya sepanjang 727 kilometer. Oleh karena itu, dia mengatakan bahwa Kemenhub sudah meminta PT KAI sebagai operator kereta api untuk melakukan pengawasan yang ketat.

Saat ini kata dia, pegawai PT KAI selalu mengecek rel KA setiap pagi untuk memastikan kesiapan rel agar bisa dilewati KA.  Pegawai KAI yang melakukan tugas itu adalah juru pemeriksa jalan. "Kan ada itu juru pemeriksa jalan. Dia memeriksa setiap pagi sebelum ada kereta api pertama itu," kata dia.

Menurut Hermanto, kewajiban menjaga rel terdapat pada operator KA yaitu PT KAI. Oleh karena itu, dia mengatakan bahwa tanggung jawab atas aksi vandalisme tersebut adalah PT KAI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com