AP I terus menjalin penjajakan ke sejumlah maskapai, khususnya PT Garuda Indonesia (Persero) untuk penerbangan ini. “Garuda semula ragu, tetapi kami terus yakinkan. Kini, semua masih dalam tahap persiapan untuk seluruh fasilitas hingga layanan kargonya,” kata General Manager AP I SAMS Sepinggan, Wendo Asrul Rose, Minggu (26/4/2015).
Layanan umrah ini akan menggunakan pesawat jenis Airbus dan melakukan penerbangan tiga kali dalam satu minggu. Pada tahap awal, penerbangan akan singgah di Bandara Kualanamu Medan Sumatera Utara, kemudian ke Jeddah.
“Kita tidak bisa memaksakan berangkat sendiri dulu. Kita berangkat ke Kualanamu baru dari sana melanjutkan perjalanan,” kata Wendo.
“Kira-kira perbandingannya, misal di Kualanamu mendapat jatah 100 penumpang, dari Balikpapan sisanya, misal 215 (penumpang). Juga sebaliknya,” kata Wendo.
Dengan dibukanya penerbangan langsung dari Balikpapan, maka ongkos calon jemaah akan semakin ringan. “Bisa dua sampai tiga jutaan lebih ringan. Tadinya misal Rp 18 juta, bisa hanya Rp 15 juta,” kata Wendo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.