Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diberhentikan dari Dirut RNI, Ismed Hasan Putro Fokus ke Perusahaan Sendiri

Kompas.com - 07/05/2015, 05:17 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Ismed Hasan Putro akan fokus ke bisnisnya sendiri yang selama ini telah dirintis setelah dia diberhentikan oleh Menteri BUMN dari posisi Direktur Utama PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI).

"Sejak saya diangkat menjadi dirut, ekspektasi saya tidak ingin lama-lama menduduki posisi ini. Saya akan fokus di perusahaan pribadi yang bergerak di bidang properti, trading. Saya juga tengah membangun pondokpesantren di Lembang Bandung," ujarnya saat berbincang dengan Kompas.com, Rabu (6/5/2015).

Dia menyatakan tidak ingin mempermasalahkan pergantian tersebut. Hal ini karena keputusan itu merupakan hak pemegang saham. Dia sendiri juga menyatakan siapapun yang diangkat untuk menduduki suatu jabatan, dia suatu saat harus bersiap turun.

Ismed Hasan Putro menduduki jabatan sebagai Direktur Utama RNI selama 3 tahun, 2 bulan dan 4 hari. Sejumlah langkah yang telah dia lakukan saat menduduki posisi itu antara lain melakukan revitalisasi berbagai pabrik gula yang dimiliki RNI serta mengembangkan bisnis ritel.

Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno mencopot Ismed Hasan Putro dari jabatanya sebagai Direktur Utama PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI).

Alasannya, kata Rini, kinerja Ismed memimpin RNI kurang sesuai dengan ekspektasi. "Ini rekomendasi dari deputi maupun dekom (dewan komisaris). Performa RNI sangat jelek di 2014," ujar Rini di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (6/5/2015).

Oleh karena itu, Rini langsung mengambil inisiatif mengusulkan penggantinya sambil menunggu proses pergantiannya. Namun, Rini tak mau membeberkan lebih jelas terkait kinerja Ismed.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com