Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cari Pencerahan, ISG dan Pertamina Kumpulkan "Stakeholder" Industri Gas

Kompas.com - 14/05/2015, 14:15 WIB
Yoga Sukmana

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesian Gas Society (IGS) bersama Pertamina mengumpulkan pihak-pihakyang terlibat dalam industri gas nasional di Hotel Grand Hyatt, Jakarta, Rabu (13/5/2015). Ketua ISG sekaligus Direktur Energi Baru Terbarukan (EBT) Pertamina Yenni Andayani mengungkapkan bahwa acara tersebut merupakan pencerahan bagi semua stakeholder industri gas nasional. 

"Ini mungkin semacam pencerahan untuk kita semua bahwa situasi pasar gas global pasti berpengaruh pada Indonesia," ujar Yenni saat ditemui disela-sela acara tersebut.

Lebih lanjut kata dia, pertemuan dengan seluruh stakeholder gas itu diharapkan menghasilkan pemahaman yang utuh terhadap pasar gas global saat ini. Tahun depan kata dia, acara diskusi ISG itu akan kembali dilakukan dengan pembahasan yang lebih mendalam.

Sementara itu, Vice President Coorporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro mengatakan bahwa acara tersebut diharapkan bisa memberikan masukan kepada pemerintah untuk mengembangkan industri gas nasional. Pasalnya kata dia, acara tersebut mengumpulkan semua stakeholder gas nasional.

"Ini juga kan ada user juga, selain Pertamina sebagai produsen. Kita juga ingin memberikan saran kongkrit kepada pemerintah soal pemenuhan kebutuhan gas nasional dan yang paling penting bagaimana Pertamina bisa berperan disitu," kata dia.

Saat ini lanjut Wianda, Pertamina sedang mengerjakan beberapa proyek instalasi gas. "Pipa gas itu sudah tersambung dari Cilegon sampai Cirebon sejak tahun 1975, lalu nanti kita akan sambungkan lagi Cirebon ke Semarang, lalu Semarang ke Gresik. Nah kemudian Gresik ke Porong hingga ke ujung Jawa Timur dan akhirnya ke offshore (Pertamina Hulu Energi WestMadura Offshore)," ucap Wianda dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Whats New
Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Whats New
Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Whats New
Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Whats New
Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Whats New
MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

Whats New
Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Whats New
Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Whats New
Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Whats New
Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Whats New
Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Whats New
Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Whats New
Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Whats New
Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com