Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhir Mei Tidak Dipindahkan, AP II Ancam Musnahkan 9 Pesawat Mangkrak

Kompas.com - 26/05/2015, 08:59 WIB

TANGERANG, KOMPAS.com
– Untuk meningkatkan kapasitas apron, PT Angkasa Pura II (Persero) akan menyingkirkan 9 unit pesawat yang mangkrak atau tidak dipergunakan lagi di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Sebanyak 8 unit  pesawat-pesawat tersebut berada di area rumput dan 1 unit pesawat terletak di lokasi night stop appron atau NSA.

"Keputusan PT Angkasa Pura II (Persero) tersebut merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kapasitas apron dan mendukung kelancaran operasional bandara, serta membenahi estetika sisi udara Bandara Internasional Soekarno-Hatta," sebut Sekretaris Perusahaan AP II Eko Diantoro, dalam siaran pers, Senin (25/5/2015).

Ia menyebutkan,  pihaknya telah mengumumkan kepada publik mengenai rencana tersebut dan/atau menghubungi kurator dari maskapai yang dinyatakan pailit atau badan hukumnya tidak aktif.

Eko mengatakan, bila pemilik pesawat ingin menguasai kembali pesawat, maka dapat menunjukkan bukti administratif kepemilikan selambat-lambatnya 31 Mei 2015.

 “Apabila tidak ada pihak yang mengambil atau mengakui setelah 31 Mei 2015, kami akan berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan dan instansi atau pihak terkait lainnya untuk mengambil tindakan lebih lanjut. Bisa saja diputuskan untuk memusnahkan pesawat tersebut,” katanya.

Berikut pesawat-pesawat yang mangkrak tersebut:
No Registrasi Jenis  Airline
1. PK-HNK FJF Gatari
2. PK-IJK B 737-200 Bouroq
3. PK-IJH B 737-200 Bouroq
4. PK-IHH HS 748 Bali Air
5. PK-IHT HS 748 Bali Air
6. PK-MGH F 28 Merpati
7. PK-MGM F 28 Merpati
8. PK-KAP MD 820 Kartika Airlines
9. PK-KAD B 737-200 Kartika Airlines

 


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Membuat Kartu Debit Mandiri Contactless

Cara Membuat Kartu Debit Mandiri Contactless

Work Smart
Rincian Lengkap Harga Emas 19 April 2024 di Pegadaian

Rincian Lengkap Harga Emas 19 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Kembali Tertekan, Nilai Tukar Rupiah Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS

Kembali Tertekan, Nilai Tukar Rupiah Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS

Whats New
Gencar Ekspansi, BUAH Bangun Cold Storage di Samarinda dan Pekanbaru

Gencar Ekspansi, BUAH Bangun Cold Storage di Samarinda dan Pekanbaru

Whats New
Harga Jagung Anjlok: Rombak Kelembagaan Rantai Pasok Pertanian

Harga Jagung Anjlok: Rombak Kelembagaan Rantai Pasok Pertanian

Whats New
Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Whats New
IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

Whats New
Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Whats New
Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Earn Smart
Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Whats New
Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com