"April, janji Ibu Menteri (Rini Soemarno) untuk roadmap. Kita butuh roadmap Kementerian BUMN yang merupakan turunan Nawa Cita pemerintah," ujar Arya saat rapat dengar pendapat dengan Kementerian BUMN, PT Jasa Marga, dan PT Pembangunan Perumahan (PP) di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (28/5/2015).
Selama ini, kata Arya, pembahasan Kementerian BUMN saat rapat dengan Komisi VI terkesan reaktif karena membahasakan persoalan kinerja korporasi BUMN. Padahal, kata dia, Komisi VI membutuhkan pemaparan yang lengkap secara rinci setiap sektor di BUMN.
"Yang disasar Kementerian BUMN itu apa? Itu yang lebih kami butuhkan. Jangan hanya bicara kinerja korporasi saja, tanpa ada penugasan-penugasan dari Kementerian terkait hal-hal yang menyangkut target program dari Kementerian (BUMN)," kata dia.
Oleh karena itu, dia meminta kepada para deputi BUMN untuk segera menunjukkan roadmap yang dijanjikan oleh Menteri Rini Soemarno. Kalau perlu, kata Arya, para deputi terus kejar jawaban Rini Soemarno terkait janjinya kepada Komisi VI DPR itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.