Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Syarat untuk Dirjen Baru Bea Cukai

Kompas.com - 30/05/2015, 16:03 WIB


KOMPAS.com - Ada tiga syarat untuk sosok direktur jenderal baru Bea Cukai yakni memiliki integritas, kompetensi, dan kepemimpinan. Selain itu, kondisi di Direktorat Jenderal Bea Cukai (DJBC) membuat lembaga itu mesti punya pemimpin yang bersih, berani melawan mafia dan intervensi serta memiliki kepemimpinan berikut daya dobrak.

Adalah Guru Besar Administrasi Universitas Indonesia Martani Huseini yang menyampaikan pandangannya ini pada Kamis (28/5/2015) silam. Proses seleksi, imbuhnya, juga sudah mengikuti Undang-undang Nomor 5/2014 tentang Aparatur Sipil Negara (UU ASN). "Proses seleksi sudah kredibel dan transparan," katanya.

Martani mengatakan tim panitia seleksi (pansel) yang diketuai Wakil Menteri Keuangan Mardiasmo sudah berisikan 51 persen orang luar alias orang di luar Kementerian Keuangan. "Secara sistem seleksi sudah dilaksanakan secara baik," tuturnya.

Ketua Pansel Mardiasmo mengatakan, para calon telah mengikuti beberapa tahapan, mulai dari rekrutmen secara terbuka, cek kesehatan, pembuatan makalah, penelusuran jejak rekam ke berbagai institusi seperti Badan Intelijen Negara (BIN), Pusat Pengkajian dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), dan publik, serta tahapan wawancara. Seluruh proses tahapan seleksi dilakukan secara terbuka dan diumumkan melalui laman pansel dan Kementerian Keuangan.

Hingga Jumat (29/5/2015), Menteri Keuangan Bambang PS Brodjonegoro sudah mengantongi tiga dari enam nama kandidat. Nantinya, nama-nama itu akan diajukan kepada Presiden Joko Widodo. Pengalaman dari seleksi dirjen pajak menunjukkan perlu waktu antara tiga minggu hingga sebulan untuk memunculkan satu nama, termasuk melalui tim penilai akhir. Diperkirakan Dirjen BC baru akan resmi muncul dan dilantik paling lambat akhir Juni 2015.            
 
Enam kandidat yang sudah diwawancarai oleh Menteri Keuangan Bambang PS Brodjonegoro adalah Kepala Direktur Informasi Kepabeanan dan Cukai DJBC Bahaduri Wijayanta Bekti Mukarta, Direktur Penerimaan dan Peraturan Kepabeanan dan Cukai DJBC Heru Pambudi, Sekretaris DJBC Kushari Suprianto, Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) DJBC Jawa Barat Marisi Zainuddin Sihotang, Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang Organisasi Birokrasi dan Teknologi Informasi Susiwijono, dan Tenaga Ahli Bidang Manajemen Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Negara, Kementerian Keuangan, Syafri Adnan Baharuddin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com