Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Direktur Bulog Akui Ada Kutu di Raskin

Kompas.com - 02/06/2015, 16:47 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Direktur Pelayanan Publik Bulog Lely Pelitasari mengakui, beras untuk masyarakat miskin (raskin) sudah tidak higienis dibandingkan beras premium. Dalam hal ini, raskin yang disimpan di gudang Bulog sebagai cadangan sudah berkutu.

"Artinya, itu stok lama yang memang banyak kita tahu. Simpan beras sekarung, ditaruh saja sebulan sudah kutuan," ujar Lely di Jakarta, Senin (1/6/2015).

Menghadapi hal itu, Lely menegaskan, pihaknya tidak tinggal diam. Menurut dia, Bulog berencana meningkatkan kualitas raskin yang akan dijual.

"Komitmen kami untuk memperbaiki kualitas, insya Allah tahun ini lebih baik lagi," ujar Lely.

Bulog hingga saat ini masih punya stok sisa tahun 2014 sekitar 300.000 ton. Pasokan tersebut diperkirakan habis dalam satu bulan setengah ke depan.

Lely memaparkan, paling tidak, penyuluhan beras raskin pada Agustus sudah bisa menggunakan stok tahun 2015. "Jadi, pasokan raskin sudah jauh lebih baik," ujar dia. (Adiatmaputra Fajar Pratama)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com