Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kerja Sama AirNav dengan NATS untuk Kembangkan Soetta Capai Rp 16,26 Miliar

Kompas.com - 04/06/2015, 01:59 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (Perum LPPNPI) atau AirNav Indonesia menjalin kerja sama dengan PT Angkasa Pura II (Persero) dan National Air Traffic Services asal Inggris untuk meningkatkan kapasitas penerbangan Bandara Soekarno-Hatta.

Direktur Utama AirNav Indonesia Bambang Tjahjono menuturkan, nilai kontrak kerja sama tersebut mencapai Rp 16,26 miliar. Kontrak kerja sama ini memuat delapan paket pekerjaan, yang terdiri dari 7 paket pekerjaan inti dan 1 paket pekerjaan optional. Jangka waktu kerja sama ini selama 11 bulan.

“Kerja sama ini memberikan pelayanan navigasi penerbangan yang aman dengan kapasitas ruang udara sebagai antisipasi pertumbuhan transportasi udara yang terus tumbuh berkembang,” ucap Bambang, ditemui usai penandatanganan kerja sama, Jakarta, Rabu (3/6/2015).

Dalam kesempatan sama, Duta Besar Inggris untuk Indonesia, Timor Leste, dan ASEAN, Moazzam Malik mengatakan, pemerintah Inggris Raya ingin berpartisipasi dalam membuka hambatan pengembangan aviasi di Indonesia. “Tujuannya memperluas aviasi di Indonesia, karena ini sangat penting untuk keberhasilan ekonomi Indonesia,” kata Moazzam.

Lebih lanjut Moazaam mengatakan, jika kerja sama ini berhasil maka dia berharap akan muncul kerja sama lain dengan cakupan yang lebih luas. “Kami berharap bisa membantu keberhasilan perekonomian Indonesia,” ucap Moazzam.

Sementara itu, Managing Director Services UK NATS Chaterine Mason menuturkan, sebagai penyedia jasa transportasi udara terdepan di Inggris, UK NATS sangat senang dengan kontrak kerjasama ini. Catherine menjelaskan, UK NATS sangat senang bisa memberikan konsultasi untuk pengembangan Bandara Soetta.

“Kami melihat ini sebagai awal mula kemitraan jangka panjang dengan Indonesia, untuk mewujudkan manfaat kemajuan aviasi. Langkah pertama ini akan membuat operasi lebih efisien, sementara mempertahankan tingkat pelayanan yang aman di bandara,” ucap Chaterine.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Angkutan Lebaran 2024, Kemenhub Siapkan Sarana dan Prasarana Transportasi Umum

Angkutan Lebaran 2024, Kemenhub Siapkan Sarana dan Prasarana Transportasi Umum

Whats New
Reksadana Saham adalah Apa? Ini Pengertiannya

Reksadana Saham adalah Apa? Ini Pengertiannya

Work Smart
Menhub Imbau Maskapai Tak Jual Tiket Pesawat di Atas Tarif Batas Atas

Menhub Imbau Maskapai Tak Jual Tiket Pesawat di Atas Tarif Batas Atas

Whats New
Anak Usaha Kimia Farma Jadi Distributor Produk Cairan Infus Suryavena

Anak Usaha Kimia Farma Jadi Distributor Produk Cairan Infus Suryavena

Whats New
Cara Cek Formasi CPNS dan PPPK 2024 di SSCASN

Cara Cek Formasi CPNS dan PPPK 2024 di SSCASN

Whats New
Pertamina Patra Niaga Apresiasi Polisi Ungkap Kasus BBM Dicampur Air di SPBU

Pertamina Patra Niaga Apresiasi Polisi Ungkap Kasus BBM Dicampur Air di SPBU

Whats New
HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

Whats New
BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com