Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rupiah dan IHSG Terpuruk, Pengusaha Berharap Krisis 1998 Tidak Terulang

Kompas.com - 09/06/2015, 15:16 WIB
Yoga Sukmana

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Suryo Bambang Sulisto berharap para pejabat di pemerintahan tidak mengobral pernyataan terkait terus terpuruknya nilai tukar rupiah terhadap dollar AS dan indeks harga saham gabungan.

"Makanya saya bilang mohon temen-temen di pemerintahan menahan diri dengan statement-statement yang menakutkan dan mengkhawatirkan investor yang membuat jadi membingungkan," ujar Suryo di sela-sela acara Green Infrastructure Summit, Jakarta, Selasa (9/6/2015).

Menurut dia, dunia usaha bingung dengan berbagai pernyataan orang-orang di pemerintah. Pasalnya, menurut dia, pernyataan pejabat negara itu banyak yang tak sama.

"Yang ini ngomong gini, yang itu ngomong gitu. Kita harus perbaiki iklim usaha dan iklim investasi jangan sampai terganggu karena dengan melemahnya perekonomian dan pertumbuhan maka yang terjadi adalah ketidakmampuan kita untuk ciptakan lapangan kerja, nah ini berbahaya," kata dia.

Meski begitu ucap Suryo, Indonesia harus tetap yakin akan adanya perbaikan ekonomi ke depan. Oleh karena itulah, pemerintah harus terus didorong agar melakukan upaya perbaikan itu.

"Mudah-mudahan harapan dari pemerintah ada kiat-kiat yang jitu untuk mengkoreksi kecenderung  pelemahan rupiah hingga jangan terus menerus terjadi. Janganlah sampai terjadi seperti (krisis) 98," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com