Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepala LPS: The Fed Tak Akan Naikkan Suku Bunga dalam Waktu Dekat

Kompas.com - 07/09/2015, 19:29 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Plt Kepala Eksekutif Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Fauzi Ichsan, memprediksi bahwa bank sentral Amerika Serikat (AS), The Fed, tak akan menaikkan suku bunga acuannya dalam waktu dekat. Pasalnya, kondisi dollar AS sudah sangat kuat saat ini dibandingkan mata uang negara lain.

"Namun dengan penguatan dollar yang begitu tajam setahun ini, ada kemungkinan kenaikan suku bunga AS akan ditunda. Karena dengan penguatan dollar ekspor AS juga terpukul," ujar Fauzi saat ditemui di sela-sela acara seminar Financial Deepening di Jakarta, Senin (7/9/2015).

Lebih lanjut, kata dia, pada saat penguatan dollar AS terjadi, bank sentral global lainnya, seperti European Bank Central (ECB) dan Bank of Japan, justru melonggarkan kebijakan moneternya. Kedua bank sentral itu, kata dia, sudah memangkas suku bunga mereka dan menjalankan kebijakan moneter yang longgar.

Oleh karena itu, Fauzi menilai, apabila suku bunga acuan AS dinaikkan oleh The Fed, hal itu sama dengan AS memperketat kebijakan moneternya. Selain itu, Fauzi juga mengatakan, ada kemungkinan bahwa Tiongkok kembali mendevaluasi yuan.

Menurut dia, hal itu bisa dilihat karena saat ini Negeri Tirai Bambu terus berupaya meningkatkan ekspornya. "Bisa (Tiongkok kembali mendevaluasi yuan) karena, dikhawatirkan oleh pelaku pasar, untuk memicu kenaikan ekspor, Tiongkok butuh devaluasi yuan 10 persen, walaupun tentunya bertahap, ya. Ini yang dikhawatirkan oleh pelaku pasar," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

Whats New
Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Whats New
Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Whats New
Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Work Smart
PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

Whats New
Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com