Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rizal Ramli: Pembangunan "Storage" BBM Seharusnya Bukan Prioritas Pertamina

Kompas.com - 10/09/2015, 01:03 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli mengatakan masih banyak terjadi inefisiensi di sektor energi, utamanya listrik dan migas. Atas dasar itu, dalam rapat Badan Anggaran DPR RI, Rizal berharap agar PT Pertamina (Persero) mengurungkan rencananya untuk membangun tangki penyimpanan (storage) bahan bakar minyak (BBM).

“Kemarin kami laporkan dalam rapat bersama Presiden, ada keinginan Pertamina membangun storage dengan biaya 2,4 miliar dollar AS, ini supaya stok BBM naik dari 18 hari menjadi 30 hari,” kata Rizal di Jakarta, Rabu (9/9/2015).

Pendapat Rizal agar Pertamina tidak menggelontorkan anggaran sebesar itu lantaran saat ini Indonesia masih banyak mengimpor baik minyak mentah maupun BBM. Masing-masing sekitar 500.000 barel per hari (bph). Oleh karena itu menurut Rizal, lebih baik pemasok crude dan BBM-lah yang sebaiknya membangun tangki penyimpanan.

Selain menyoroti soal tangki penyimpanan BBM, Rizal juga menilai rencana Pertamina untuk membangun pipa penyalur BBM tidak cukup mendesak. “Pertanyaan kami, apakah ini betul-betul urgen? Tidak ada urgensinya bangun jaringan pipa BBM. Yang lebih urgen adalah pipa untuk gas,” sambung dia.

Dengan pembangunan pipa gas, diharapkan pemakaian gas kota bisa meningkat. Apalagi, gas merupakan energi yang lebih ramah lingkungan dibanding BBM.

Rizal bilang, investasi yang rencananya akan dikeluarkan Pertamina untuk pembangunan pipa BBM mencapai 5 miliar dollar AS. Artinya, lanjut dia, menekan pengeluaran yang inefisien ini bisa menghembat anggaran 7,4 miliar dollar AS. Rizal dalam kesempatan itu mengatakan, langkah mengurangi inefisiensi biaya perlu dilakukan di segala sektor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Whats New
Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Whats New
Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Spend Smart
Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

Whats New
Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

Whats New
5 Cara Beli Emas di Pegadaian, Bisa Tunai dan Nyicil

5 Cara Beli Emas di Pegadaian, Bisa Tunai dan Nyicil

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com