Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ekspor Indonesia Per Agustus Capai 12,7 Miliar Dollar AS

Kompas.com - 15/09/2015, 11:54 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Badan Pusat Statistik (BPS) melansir nilai ekspor bulan Agustus 2015 mencapai 12,7 miliar dollar AS atau naik 10,79 persen dibandingkan ekspor bulan sebelumnya (month to month atau MTM), Juli 2015.

Namun, jika dibandingkan ekspor Agustus 2014 yang mencapai 14,48 miliar dollar AS, nilai ekspor Agustus 2015 turun 12,28 persen.

Kepala BPS Suryamin menuturkan, kenaikan nilai ekspor terjadi untuk barang-barang migas ataupun non-migas, masing-masing 7,67 persen dan 11,23 persen. Pada Agustus 2015, ekspor migas tercatat 1,53 miliar dollar AS, sedangkan ekspor non-migas tercatat 11,17 miliar dollar AS.

"Untuk migas, kenaikan terjadi karena ekspor minyak mentah naik 45,01 persen dari bulan sebelumnya, dan minyak olahan naik 12,69 persen (MTM). Sementara itu, ekspor gas turun 11,47 persen (MTM)," kata Suryamin dalam paparan di Jakarta, Selasa (15/9/2015).

Sementara itu, kenaikan ekspor non-migas didorong kenaikan beberapa komoditas, seperti perhiasan dan permata, yang naik tajam 121,75 persen (MTM), karet dan barang dari karet yang naik 16,75 persen (MTM), mesin dan peralatan mekanik yang naik 37,26 persen (MTM), mesin dan peralatan listrik yang naik 11,89 persen (MTM), kopi, teh, dan rempah-rempah yang naik 49,06 persen (MTM), serta kendaraan dan bagiannya yang naik 41,01 persen (MTM).

Meski begitu, ada pula komoditas non-migas yang menunjukkan penurunan nilai ekspor, seperti lemak dan minyak hewan atau minyak nabati yang turun 4,32 persen (MTM), serta bahan bakar mineral yang turun 2,13 persen (MTM).

"Secara kumulatif, nilai ekspor pada Januari-Agustus 2015 mencapai 102,52 miliar dollar AS atau turun 12,7 persen dibandingkan periode sama tahun lalu yang mencapai 117,43 miliar dollar AS," imbuh Suryamin.

Nilai ekspor non-migas mencapai 89,6 miliar dollar AS atau turun 7,3 persen. Nilai ekspor lemak dan minyak hewan ataupun nabati mencapai 12,61 miliar dollar AS, sedangkan bahan bakar mineral mencapai 11,30 miliar dollar AS.

Ekspor barang industri pengolahan turun 7,63 persen dari 77,96 miliar dollar AS pada Januari-Agustus 2014 menjadi 72,21 miliar dollar AS. Ekspor barang pertanian naik 1,77 persen, dari 3,65 miliar dollar AS pada Januari-Agustus 2014 menjadi 3,72 miliar dollar AS pada Januari-Agustus 2015.

Adapun ekspor barang tambang dan lainnya juga turun 9,15 persen, dari 15,04 miliar dollar AS pada Januari-Agustus 2014 menjadi 13,67 miliar dollar AS pada Januari-Agustus 2015. Ekspor migas turun tajam 37,81 persen, dari 20,78 miliar dollar AS pada Januari-Agustus 2014 menjadi 12,92 miliar dollar AS pada Januari-Agustus 2015.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Whats New
Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Work Smart
PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

Whats New
Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Whats New
Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Whats New
ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Whats New
Kaum Mumpung-mumpung, Maksimalkan Penawaran Terbaik Lazada untuk Belanja Aneka Kebutuhan Ramadhan

Kaum Mumpung-mumpung, Maksimalkan Penawaran Terbaik Lazada untuk Belanja Aneka Kebutuhan Ramadhan

BrandzView
Musim Hujan, Petani Harus Waspadai Serangan Hama

Musim Hujan, Petani Harus Waspadai Serangan Hama

Whats New
Contoh Surat Perjanjian Utang Piutang di Atas Materai yang Benar

Contoh Surat Perjanjian Utang Piutang di Atas Materai yang Benar

Whats New
Pemerintah Belum Berencana Revisi Permendag soal Pengaturan Impor

Pemerintah Belum Berencana Revisi Permendag soal Pengaturan Impor

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com