Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jepang Usulkan Pembukaan Kembali Rute Penerbangan Jakarta-Nagoya

Kompas.com - 19/10/2015, 21:26 WIB
Icha Rastika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur Prefektur Aichi Jepang, Hideaki Omura, mengusulkan agar pemerintah Indonesia membuka kembali rute penerbangan langsung Garuda Indonesia Jakarta-Nagoya. Pembukaan rute penerbangan ini diharapkan bisa mendorong pertumbuhan sektor pariwisata kedua negara.

"Jadi dulu ada penerbangan langsung Garuda dari Jakarta ke Nagoya dan sejak beberapa tahun yang lalu itu dihentikan. Jadi kita ada rencana untuk kita buka kembali," kata Omura di Kantor Wakil Presiden Jakarta, Senin (19/10/2015) seperti yang diterjemahkan Duta Besar RI untuk Jepang Yusron Ihza Mahendra.

Omura menemui Kalla dengan didampingi Yusron, serta Duta Besar Jepang untuk Indonesia Yasuaki Tanizaki. Turut mendampingi pula Ketua Lembaga Perekonomian Chubu Toshio Mita, Wakil Ketua Kamar Dagang di Nagoya, Teiji Tachibana, dan Takahasi Saeki.

Sebelum menemui Kalla, Gubernur Omura berkunjung ke PT Garuda Indonesia dan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Terkait usulan pembukaan rute Garuda Indonesia Jakarta-Nagoya, Omura mengatakan bahwa Wapres Jusuf Kalla mendukung rencana tersebut. Kalla pun berjanji akan membicarakan usulan ini dengan pihak Garuda Indonesia.

"Persoalan ini lebih banyak di kita. Dari Nagoya sendiri berharap, sejauh yang saya dengar, Pemerintah Indonesia sudah oke tapi pembatalan di dalam internal Garuda Indonesia sendiri yang perlu dibenahi untuk realisasi penerbangan langsung Jakarta ke Nagoya," tutur Yusron menirukan Omura.

Terkait investasi, Omura menyampaikan bahwa pihaknya berharap pemerintahw RI bisa memproses izin-izin lebih cepat. Ia meminta dukungan dari Pemerintah RI atas kegiatan perusahaan asal Prefektur Aichi di Indonesia, seperti keringanan pajak, atau business matching dengan perusahaan lokal.

Sejauh ini, menurut Omura, banyak perusahaan asal Prefektur Aichi yang telah masuk ke Indonesia. Salah satunya adalah Toyota yang tengah membangun pabrik mesin di Karawang. Omura juga menyampaikan bahwa pihaknya menyambut baik paket kebijakan ekonomi jilid IV yang diluncurkan Pemerintah RI pekan lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com