APBN 2016 Disahkan, Jokowi Instruksikan Segera Gelar Lelang

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta jajaran di bawahnya untuk bekerja cepat setelah Dewan Perwakilan Rakyat mengesahkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2016.

Setelah anggaran disahkan, Jokowi ingin proses lelang terutama yang terkait dengan belanja modal segera dilaksanakan.

"Setelah adanya persetujuan dari DPR, agar tender lelang secepatnya dimulai, terutama yang berkaitan dengan belanja modal, infrastruktur," kata Jokowi saat membuka rapat paripurna di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (2/11/2015).

Dia menyebutkan, Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Perhubungan, Kementerian Pertanian, dan Kementerian ESDM harus mulai melakukan lelang.

Sehingga pada bulan Januari 2016, kontrak sudah bisa diteken dan uang sudah bisa segera dicairkan.

"Kami nggak mau terjadi kontraksi pertumbuhan ekonomi gara-gara keterlambatan kita dalam melaksanakan pekerjaan yang berkaitan belanja modal utamanya infrastruktur, sehingga sekali lagi ini sudah disetujui Dewan," imbuh Jokowi.

Selain itu, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut juga mengingatkan agar setiap pejabat bisa memanfaatkan anggaran tahun 2015 sebaik-baiknya.

Berdasarkan laporan yang didapatnya dari Menteri Keuangan Bambag Brodjonegoro, tingkat penyerapan anggaran mencapai 70 persen.

"Masih sisa waktu November dan Desember, saya harapkan saudara konsen untuk melihat secara detail yang bisa secepatnya dilakukan untuk yang berkaitan dengan serapan anggaran. Sehingga target serapan anggaran 2015 bisa kita lakukan dan target antara 92, 93, 94 persen benar-benar kita capai," kata Jokowi.