Patokan Amerika serikat, minyak mentah jensi West Texas Intermediate untuk pengiriman Desember ditutup turun 21 sen pada 40,54 per barrel pada perdagangan di New York Mercantile Exchange. Pada awal perdagangan, WTI bahkan sempat melorot di bawah level 40 dollar AS.
Sementara untuk patokan Eropa, di London minyak Brent untuk pengiriman Januari naik tipis 4 sen ke posisi 44,18 dollar AS per barrel.
Faktor utama pelemahan harga emas hitam ini antara lain masih tingginya tingkat produksi minyak AS dan negara-negara penghasil minyak utama dunia, terutama Arab Saudi.
Head of commodity TD Securities, Bart Melek menyatakan, 40 dollar AS per barrel merupakan level support yang sukar ditembus, baik secara psikologis maun teknikal.
"Risikonya adalah, bahwa kita mungkin akan melewati level terendah pada musim panas," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.