Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BJB Ditargetkan Dapat 2 Juta Rekening Simpanan Pelajar

Kompas.com - 30/11/2015, 11:12 WIB
Kontributor Bandung, Reni Susanti

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com – Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menantang PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (Bank BJB) mendapatkan dua juta rekening Simpanan Pelajar (Simpel).

Target tersebut harus dipenuhi Bank BJB dalam dua tahun.

Market share (pelajar) di Jawa Barat ini 9 juta orang. Kalau bisa ambil 2 juta dari market share saya akan berikan dua jempol untuk Bank BJB,” ujar Aher, panggilan akrab Ahmad Heryawan dalam peresmian tabungan bjb Simpel di Gedung Sate Bandung, Jumat (28/11/2015).

Aher berharap, target tersebut bisa dicapai dalam dua tahun. Tahun 2016, Bank BJB minimal mendapatkan satu juta rekening dan sisanya di tahun 2017.

Untuk mendukung hal itu, Aher akan menginstruksikan Dinas Pendidikan Provinsi Jabar dan kota/kabupaten di Jabar untuk membuka akses.

Dengan 2 juta tabungan SimPel ini, maka dana murah akan tumbuh dengan luar biasa.  Misalnya, jika satu rekening terdapat Rp 500.000, maka jumlah dana murah yang diperoleh dari dua juta rekening akan mencapai Rp 1 triliun.

“Dana yang ditabungkan memang kecil, namun jika dilakukan bersama-sama, jumlahnya akan besar,” kata dia,

Ia mencontohkan mengenai kekuatan modal yang dimiliki bersama ini bisa dilihat di Tangerang. Di sana, ada hotel yang dimiliki 30 orang dari dana yang dikumpulkan bersama dalam koperasi. “Itulah hebatnya koperasi, hebatnya core funding,” ucapnya.

Di hadapan perwakilan pelajar se-Jabar, Aher mengungkapkan, anak-anak harus mengenal uang sejak dini. Karena merekalah yang akan mengelola uang di masa depan.

Sementara itu, Direktur Utama Bank BJB, Ahmad Irfan menjelaskan akan berupaya untuk memenuhi target yang diberikan.

Sejak diluncurkan 8 September 2015 oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Jakarta, Bank BJB telah bekerjasama dengan 273 sekolah di Jabar, Jakarta, dan Banten.

“Total jumlah siswa yang telah memiliki rekening tabungan SimPel di Bank BJB sampai sekarang sudah mencapai 54.429 siswa,” ucapnya.

Untuk mempercepat akselerasi pencapaian target inklusi keuangan, Irfan mengungkapkan, pihaknya telah bekerjasama dengan Disdik setempat.

Selain itu, Bank BJB membuat fitur-fitur dasar produk SimPel yang menarik. Desainnya menyesuaikan dengan kebutuhan pelajar. Misal, setoran awal ringan, gratis biaya bulanan, gratis biaya penggantian buku tabungan, kartu ATM, serta nama pelajar tercantum dalam buku tabungan.

Tabungan ini tidak memberikan bunga, namun sebagai gantinya pelajar akan mendapat reward. Misalnya, diberikan ke sekolah dengan jumlah rekening terbanyak atau pelajar paling rajin menabung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Whats New
Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan 'Open Side Container'

Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan "Open Side Container"

Whats New
Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Whats New
Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Whats New
Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Whats New
Harga Emas Antam Meroket Rp 27.000 Per Gram Jelang Libur Paskah

Harga Emas Antam Meroket Rp 27.000 Per Gram Jelang Libur Paskah

Whats New
Kapan Seleksi CPNS 2024 Dibuka?

Kapan Seleksi CPNS 2024 Dibuka?

Whats New
Info Pangan 29 Maret 2024, Harga Beras dan Daging Ayam Turun

Info Pangan 29 Maret 2024, Harga Beras dan Daging Ayam Turun

Whats New
Antisipasi Mudik Lebaran 2024, Kemenhub Minta KA Feeder Whoosh Ditambah

Antisipasi Mudik Lebaran 2024, Kemenhub Minta KA Feeder Whoosh Ditambah

Whats New
Jokowi Tegaskan Freeport Sudah Milik RI, Bukan Amerika Serikat

Jokowi Tegaskan Freeport Sudah Milik RI, Bukan Amerika Serikat

Whats New
Astra Infra Group Bakal Diskon Tarif Tol Saat Lebaran 2024, Ini Bocoran Rutenya

Astra Infra Group Bakal Diskon Tarif Tol Saat Lebaran 2024, Ini Bocoran Rutenya

Whats New
Dampak Korupsi BUMN PT Timah: Alam Rusak, Negara Rugi Ratusan Triliun

Dampak Korupsi BUMN PT Timah: Alam Rusak, Negara Rugi Ratusan Triliun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com