Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Produksi Membeludak, Harga Jagung Bisa Turun pada Maret 2016

Kompas.com - 29/12/2015, 04:39 WIB
Ramanda Jahansyahtono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia dinilai harus mengantisipasi kenaikan harga jagung di tahun depan, karena produksi jagung di bulan februari jauh lebih tinggi.

Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman menuturkan kondisi tersebut bisa mempengaruhi harga jagung di bulan Maret 2016.

"Kita harus antisipasi di bulan Februari, karena produksi bulan februari itu lebih tinggi, harga jagung di bulan maret jatuh," tutur Amran.

Padahal, kata Amran harga jagung produksi dalam negeri sudah meningkat dibanding dengan tahun-tahun sebelumnya.

"Harga Jagung di tingkat petani Rp 2.700 per Kg, tapi harus cepat diantisipasi agar tidak turun," pungkas Amran.

Untuk mengantisipasi produksi jagung yang membludak Kementan sudah melakukan kordinasi dengan Bulog. "Saat ini bulog jadi stabilisator bukan profit oriented," papar Amran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com