Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Langsung Melorot, Rupiah Dekati Level 13.800

Kompas.com - 30/12/2015, 09:17 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS pada awal perdagangan di pasar spot, Rabu (30/12/2015) pagi, langsung melorot mendekati level 13.800.

Data Bloomberg menunjukkan, mata uang garuda pada pukul 09.00 WIB berada di posisi Rp 13.782 per dollar AS, melemah 86 poin dibanding penutupan kemarin pada 13.698.

Kemarin, rupiah kembali melemah di di pasar spot, ke level Rp 13.698 per dollar AS. Adapun kurs tengah Bank Indonesia melemah 0,13 persen ke posisi Rp 13.658 per dollar AS.

Putu Agus Pransuamitra, Research and Analyst PT Monex Investindo Futures menilai, pelemahan ini hanya imbas dari antisipasi sepinya transaksi.

Setelah sejak akhir pekan lalu pasar AS libur menyambut Natal, kembalinya aktivitas perdagangan di pasar AS melemahkan valuta yang berlawanan dengan dollar AS, termasuk rupiah.

Adapun data ekonomi AS yang ditunggu pasar adalah indeks harga perumahan (S&P/CS Composite-20 HPI) pada November 2015, yang diprediksi naik ke 5,6 persen dibandingkan tahun sebelumnya 5,5 persen. Kemudian tingkat kepercayaan konsumen (CB Consumer Confidence) pada November 2015, yang diduga membaik dari 90,4 di bulan sebelumnya menjadi 93,9.

 "Kepercayaan konsumen itu indikasi penting, kalau positif seperti prediksi, maka indeks USD akan naik lagi," kata Putu seperti dikutip Kontan.

Antisipasi tersebut, ucap dia, yang turut menekan rupiah terhadap dollar AS.

Di saat yang sama, dari dalam negeri belum ada data pendukung ekonomi. Yang pasti, memasuki akhir bulan memang menjadi hal wajar jika rupiah tertekan karena permintaan USD cenderung meningkat.

Putu memprediksi, hari ini rupiah masih akan melemah. Proyeksi itu dengan asumsi data AS positif dan tidak ada dukungan dari data domestik. Pergerakan rupiah akan cenderung sideways menuju pelemahan yang terbatas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber KONTAN
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Whats New
Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Whats New
Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Whats New
Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Whats New
Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Whats New
Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Whats New
Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Whats New
KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

Whats New
Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Whats New
Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Whats New
Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Work Smart
Heboh soal Kualifikasi Lowker KAI Dianggap Sulit, Berapa Potensi Gajinya?

Heboh soal Kualifikasi Lowker KAI Dianggap Sulit, Berapa Potensi Gajinya?

Whats New
Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Work Smart
Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Whats New
Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com