Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Emas Menguat DItopang Pelemahan Dollar AS

Kompas.com - 27/01/2016, 08:09 WIB
CHICAGO, KOMPAS.com - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange berakhir lebih tinggi pada perdagangan Selasa (267/1/2016) waktu setempat (Rabu pagi WIB), seiring dengan melemahnya mata uang Amerika Serikat.

Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Februari naik 14,9 dollar AS, atau 1,35 persen, menjadi 1.120,2 dollar AS per ounce.

Logam mulia mendapat dukungan ketika indeks dollar AS turun 0,12 persen menjadi 99,16 pada pukul 18.00 GMT. 

Emas dan dollar biasanya bergerak berlawanan arah, yang berarti jika dolar naik maka emas berjangka akan jatuh, karena emas yang diukur dengan dollar menjadi lebih mahal bagi investor.

Emas terhambat dari kenaikan lebih lanjut karena indeks Dow Jones Industrial Average AS naik 1,83 persen pada pukul 18.00 GMT. 

Para analis mencatat bahwa ketika pasar saham AS melemah, logam mulia biasanya naik, karena investor mencari tempat yang aman. Sementara ketika ekuitas AS membukukan keuntungan maka logam mulia biasanya turun. 

Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC), unit yang menetapkan kebijakan dari Federal Reserve AS, memulai pertemuan dua hari pada Selasa, memberikan dukungan lebih lanjut untuk logam mulia, karena para pedagang berspekulkasi bahwa The Fed akan mengindikasikan kehati-hatian pada peningkatan suku bunga setelah ketidakpastian ekonomi global.

Para pedagang akan secara hati-hati memantau rilis angka Produk Domestik Bruto dari Departemen Perdagangan AS pada Jumat untuk petunjuk tentang kinerja ekonomi Amerika pada kuartal terakhir.

Sementara itu perak untuk pengiriman Maret naik 31 sen, atau 2,17 persen, menjadi 14,564 dollar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman April naik 15,4 dollar AS, atau 1,79 persen, menjadi 876,9 dollar AS per ounce. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penjelasan DHL soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Penjelasan DHL soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Stok Lampu Bisa Langka gara-gara Implementasi Permendag 36/2023

Stok Lampu Bisa Langka gara-gara Implementasi Permendag 36/2023

Whats New
IHSG Ditutup Naik 63 Poin, Rupiah Menguat di Bawah Level 16.200

IHSG Ditutup Naik 63 Poin, Rupiah Menguat di Bawah Level 16.200

Whats New
Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Whats New
Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Whats New
Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Whats New
Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Whats New
Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Whats New
Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen

Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen

Whats New
Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Earn Smart
Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Earn Smart
Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang jika Mau Maju

Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang jika Mau Maju

Whats New
United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

Whats New
Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Whats New
Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com