Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PKB Multi Bintang dan Serikat Pekerja Jadi Referensi

Kompas.com - 27/01/2016, 13:43 WIB

KOMPAS.com - Perjanjian Kerja Bersama (PKB) antara PT Multi Bintang Indonesia Tbk dan Serikat Pekerja (SP) menjadi salah satu referensi industri di Indonesia. Tahun ini, PKB tersebut sudah menapaki kali kelima belas sejak 1978.

Informasi yang diterima Kompas.com pada Rabu (27/1/2016) menunjukkan penandatanganan PKB antara kedua pihak bakal berlangsung pada 28 Januari 2016 di Jakarta. “Keharmonisan dengan tenaga kerja yang memungkinkan Multi Bintang dapat berkembang dan hadir menjadi bagian dari masyarakat dunia usaha tanah air selama 85 tahun hingga saat ini,” kata Cosmas Batubara, Presiden Komisaris Multi Bintang.

“Hubungan bipartit yang harmonis antara serikat pekerja dan Multi Bintang membuat kami kompak dan kuat menghadapi gempuran eksternal seperti regulasi yang menghambat operasional dan kinerja bisnis kami,” kata Slamet Wiyoto, Pimpinan Unit Kerja Serikat Pekerja Multi Bintang.

Catatan perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode emitem MLBI menunjukkan sejak 85 tahun berdiri sudah memunyai jaringan di  Singapura, Mongolia, Kamboja, Timor Leste hingga Belanda. MLBI pun telah siap dan mampu menghadapi tantangan Masyarakat Ekonomi ASEAN hingga pasar global, menurut hemat Cosmas Batubara.

Multi Bintang, imbuh Cosmas, juga merupakan perusahaan yang mengedepankan praktik usaha keberlanjutan (sustainable business practices). Multi Bintang pun terus konsisten dalam melakukan advokasi usia legal konsumsi serta penjualan serta konsumsi yang bertanggung jawab. Di samping itu, Multi Bintang terus menguatkan upaya pemberdayaan masyarakat dan komunitas lewat berbagai program kemitraan dan capacity building dengan berbagai akademi pariwisata di Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Whats New
Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Whats New
Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com