Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri Pertanian Klaim Harga Beras di Konsumen Bisa Hanya Rp 7.500 Per Kg

Kompas.com - 29/02/2016, 15:13 WIB
Ramanda Jahansyahtono

Penulis

CILACAP, KOMPAS.com — Menteri Pertanian Amran Sulaiman menyebutkan, sebenarnya harga beras di level konsumen bisa mencapai Rp 7.500 per kilogram (kg), jauh di bawah harga rata-rata nasional yang berada di kisaran Rp 10.000 per kg.

"Ternyata, kita bisa menjual beras kualitas premium dengan harga Rp 7.500. Sebetulnya, kita mampu. Selama ini, harga mahal karena supply chain yang terlalu tinggi," ujar Amran di Cilacap, Senin (29/2/2016).

Buktinya, kata dia, beras hasil panen di Desa Mernek bisa dijual kepada konsumen dengan harga Rp 7.500.

Amran menambahkan, beras dengan harga Rp 7.500 per kg tersebut dibeli oleh Bulog dari petani dengan harga Rp 4.000.

"Dengan dibeli Bulog, berarti memotong rantai suplai. Ini meningkatkan kesejahteraan petani sekaligus menguntungkan konsumen," ujar Amran.

Dalam kunjungan kerjanya juga, Amran memberikan sejumlah alat dan mesin pertanian (alsintan) kepada beberapa petani.

"Panen saat ini sudah saatnya menggunakan mekanisasi dan alat pertanian. Contoh, dengan Rise Harvester, petani bisa hemat 40 persen biaya tanam," pungkas Amran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com