IHSG Diprediksi Bergerak Pada Kisaran 4.860-4.900

Berdasarkan analisis teknikal perusahaan, tercatat indeks naik dengan kicking candle disertai volume dan make higher high. Stochastic, RSI dan MACD positif.

"Saham-saham yang dapat diperhatikan antara lain AKRA, ASII, BDMN, CPIN, LPKR, MPPA, TBIG, TLKM, UNVR," tulis Bahana melalui rilis ke Kompas.com.

Sebelumnya, pada perdagangan Senin (14/3/2016), IHSG naik 64 poin atau naik 1,32 persen ke level 4.877,53.

Perdagangan Senin mencatatkan nilai transaksi di pasar reguler sebesar Rp 4,6 triliun.

Transaksi ini terdorong saham telko dan konsumer paska keluarnya data konsumsi listrik bulan Februari 2016 yang mengalami kenaikan. Kenaikan tersebut mengindikasikan inflasi serta kemungkinan penurunan BI rate pada pekan ini.

Sebanyak 8 sektor mengalami kenaikan dipimpin sektor infra dan konsumer. Sementara hanya sektor agri yang mengalami penurunan.

Sebanyak 214 saham mengalami kenaikan, 92 saham mengalami penurunan, 90 saham tidak mengalami perubahan dan 204 saham tidak mengalami perdagangan.

Saham-saham yang menjadi pendorong bursa antara lain UNVR, TLKM, HMSP, ASII dan CPIN.

Asing tercatat melakukan net buy di pasar reguler sebesar Rp 134,9 miliar dengan saham-saham yang banyak dibeli asing antara lain ASII, TLKM, BSDE, PWON dan ADHI.