Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Kereta Cepat, Menteri BUMN Harusnya Sampaikan Segala Risiko ke Jokowi

Kompas.com - 25/03/2016, 21:16 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Anggota Komisi V DPR, Nizar Zahro, menilai, pernyataan Yusril Ihza Mahendra mengenai Menteri BUMN yang "menjebak" Presiden Joko Widodo soal kereta cepat ada benarnya.

Jika proyek kereta cepat Jakarta-Bandung yang digagas Kementerian BUMN itu gagal, maka reputasi Jokowi sebagai Presiden bisa rusak.

"Ada benarnya Bang Yusril, menteri sebagai pembantu presiden harusnya menyampaikan apa adanya risiko suatu proyek, baik secara jangka pendek maupun jangka panjang," kata Nizar saat dihubungi, Jumat (25/3/2016).

Nizar menjelaskan, sejak awal, Komisi V DPR sudah mengingatkan bahwa proyek kereta cepat tidak realistis. Proyek tersebut masih terbentur oleh masalah perizinan, analisis mengenai dampak lingkungan (amdal), hingga masalah pembebasan lahan.

Belum lagi untuk pengerjaannya, Indonesia harus berutang ke China sebesar Rp 79 triliun.

"Kami sudah sampaikan ke pemerintah kalau memang kereta cepat lebih banyak mudaratnya. Dari segi ekonominya juga sangat merugikan, maka kami sarankan agar ditunda dulu," kata Nizar.

Namun, Nizar melihat, Menteri BUMN tetap ngotot mengerjakan proyek ini. Presiden Joko Widodo juga mendukung proyek ini dengan meresmikannya secara langsung. Komisi V DPR pun tidak bisa berbuat banyak.

Nizar mengingatkan agar proyek kereta cepat dikerjakan secermat mungkin agar bisa sukses dan membawa keuntungan bagi masyarakat pada kemudian hari.

"Kalau gagal, dampaknya luar biasa, akan berpengaruh pada APBN kita karena utang dengan Pemerintah China," ucap politisi Gerindra ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kembali Tertekan, Nilai Tukar Rupiah Dekati Rp 16.300 per Dollar AS

Kembali Tertekan, Nilai Tukar Rupiah Dekati Rp 16.300 per Dollar AS

Whats New
Gencar Ekspansi, BUAH Bangun Cold Storage di Samarinda dan Pekanbaru

Gencar Ekspansi, BUAH Bangun Cold Storage di Samarinda dan Pekanbaru

Whats New
Harga Jagung Anjlok: Rombak Kelembagaan Rantai Pasok Pertanian

Harga Jagung Anjlok: Rombak Kelembagaan Rantai Pasok Pertanian

Whats New
Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Whats New
IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

Whats New
Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Whats New
Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Earn Smart
Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Whats New
Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Whats New
Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Whats New
Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com