Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasokan Terbatas, Harga Paprika di Pasuruan Naik Dua Kali Lipat

Kompas.com - 06/04/2016, 14:49 WIB
Andi Hartik

Penulis

PASURUAN, KOMPAS.com - Harga paprika di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur naik akibat oleh rendahnya produktivitas karena terserang hama.

Suhariyanto, salah satu petani paprika di Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur mengatakan, harga paprika hijau Rp 22.000 per kilogram. Sedangkan paprika yang berwarna merah Rp 30.000 per kilogram.

Harga itu naik dari harga normal. Sebab, harga normal paprika yang berwarna hijau hanya Rp 12.000 per kilogram dan paprika yang berwarna merah Rp 18.000 per kilogram.

"Harga paprika sekarang lagi mahal. Karena barangnya sedikit," katanya kepada Kompas.com, Rabu (6/4/2016).

Dalam sebulan terakhir ini paprika di Kecamatan Tutur diserang hama berupa serangga kecil yang menghisap nutrisi daun dan merusak bentuk paprika. Hama itu hampir menyerang seluruh green house tanaman paprika yang ada di Kecamatan Tutur.

"Kami tidak tahu dari mana datangnya hama itu. Padahal sudah ada green house," jelasnya.

Meski begitu, serangan hama mulai menurun. Namun, dampak bagi kenaikan harga masih tetap. "Sekarang serangan hama itu sudah mulai turun. Tapi pengaruhnya terhadap harga masih tetap," ungkapnya.

Berdasarkan data Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kabupaten Pasuruan, terdapat 84 hektar lahan yang ditanami paprika. Semua lahan itu ada di Kecamatan Tutur.

Pertahun, lahan seluas itu mampu menghasilkan 1.461 ton paprika dengan produktivitas 173,9 kwintal per hektar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Whats New
Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com