IHSG Dibayangi Pelemahan di Akhir Pekan

JAKARTA, KOMPAS.com - Berdasarkan catatan PT Daewoo Securities, pada perdagangan Kamis (7/4/2016) lalu, melonjaknya harga acuan minyak dunia mendorong saham saham seperti ANTM, TINS dan BYAN bergerak menguat.

Penguatan tersebut membawa IHSG dibuka positif hingga melonjak 0,66 persen dan mencoba masuk area 4.900.

Namun demikian, aksi ambil untung yang mewarnai HMSP, UNVR, BBRI, BMRI, dan ICBP menahan laju penguatan IHSG.

Indeks kemudian mengakhiri pergerakannya dengan ditutup melemah tipis sebesar 0,02 persen di level 4.867,29.

Disaat yang bersamaan, investor asing membukukan pembelian bersih mencapai Rp 681,13 miliar pada seluruh papan perdagangan.

Untuk perdagangan hari ini, Jumat (8/4/2016), Daewoo Securities mengingatkan untuk mewaspadai kemunculan formasi dark cloud candle.

Sebab, formasi itu mencerminkan adanya potensi tekanan pelemahan di akhir pekan ini. Daewoo Securities mencermati support target pada level 4.820-4.850.

"Dengan demikian, kami perkirakan IHSG berpeluang untuk bergerak dalam rentang 4.820-4.910," tulis Daewoo Securities dalam analisis teknikalnya ke Kompas.com.