JAKARTA, KOMPAS.com - Pada Pembukaan perdagangan saham Jumat (8/4/2016) Indeks Harga Saham Gabungan dibuka turun 0,56 persen atau turun 27,63 poin ke level 4.839,63.
Indeks melemah mengikuti pelemahan bursa global, akibat penurunan harga minyak dan meningkatnya kekhawatiran global akan perlambatan perekonomian dunia.
Perdagangan saham dibuka dengan volume 11,71 juta saham dan dengan nilai transaksi Rp 30,66 miliar.
dari 10 indeks sektoral pendukung bursa, semua dibuka memerah dengan pelemahan terdalam di sektor aneka industri, seiring tekanan jual saham ASII.
Indeks sektoral aneka industri dibuka turun 1,15 persen atau turun 14,22 poin ke level 1.217,05.
Terkoreksi
PT Mandiri Sekuritas, perusahaan sekuritas, mengestimasi pergerakan indeks pada Jumat ini rentan terkoreksi.
Hal ini seiring penurunan indeks bursa global. "Estimasi pergerakan indeks hari ini berada di 4.840 sampai dengan 4.890," tulis Mandiri Sekuritas dalam akun Twitternya.
Seperti diketahui, Indeks saham Amerika Serikat (AS) di Wall Street, Kamis (7/3/2016) atau Jumat dini hari WIB, tercatat turun.
Penurunan ini akibat tergelincirnya harga minyak serta kekhawatiran akan perekonomian global yang kembali menguat sentimennya.
Kekhawatiran ini menyeret dollar turun terhadap yen dan menyebabkan investor menjual aset berisiko.
Indeks Dow Jones ditutup turun 174,09 poin atau 0,98 persen ke level 17.541,96. Indeks S&P 500 turun 24,75 poin atau naik 1,2 persen ke level 2.041,91 dan Nasdaq Composite turun 72,35 poin ke level 4,848,37.
Dollar jatuh 1,6 persen terhadap Yen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.