Di AS, Usia Orang Terkaya 15 Tahun Lebih Panjang dari Orang Miskin

NEW YORK, KOMPAS.com - Sebuah studi terbaru menunjukkan, orang-orang terkaya di Amerika Serikat hidup jauh lebih lama dibandingkan orang-orang termiskin.

Orang-orang superkaya AS bisa hidup sampai usia hampir 87,3 tahun, mendekati 15 tahun lebih panjang dibandingkan orang termiskin. Studi ini digelar oleh profesor ekonomi Raj Chetty dari Stanford University beserta tujuh orang rekannya.

Chetty juga menyimpulkan, orang-orang superkaya AS juga memiliki usia lebih panjang dibandingkan orang-orang terkaya dari negara lain.

Sementara itu, wanita-wanita terkaya AS memiliki usia harapan hidup mencapai 89 tahun. Ini pun satu dekade lebih panjang ketimbang wanita-wanita termiskin di negara tersebut.

Para peneliti menekankan bahwa pendapatan yang lebih besar tidak menyebabkan usia yang lebih panjang.

Selain itu, mendonasikan uang kepada orang lain juga tidak membuat usia seseorang lebih panjang.

Akan tetapi, faktor-faktor yang mempengaruhi usia orang kaya dan miskin menurut para peneliti adalah perbedaan latar belakang pendidikan, kesehatan, dan perilaku gaya hidup.

Di AS, kesenjangan usia harapan hidup antara yang kaya dan miskin semakin lebar dalam beberapa tahun terakhir.

Orang-orang superkaya memperoleh peningkatan usia harapan hidup hingga tiga tahun antara tahun 2011 dan 2014, namun hal ini tak terjadi pada orang-orang miskin.