Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wow, Inflasi di Negara Ini Akan Tembus 1.000 Persen!

Kompas.com - 13/04/2016, 16:04 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber CNN

NEW YORK, KOMPAS.com — Kalau Anda berpikir inflasi di Indonesia sudah terbilang tinggi, tampaknya Anda harus berpikir ulang. Pasalnya, ada negara yang tingkat inflasinya diprediksi bakal menembus 1.000 persen.

Menurut laporan yang dirilis Dana Moneter Internasional (IMF), inflasi di Venezuela diproyeksikan pada angka 481 persen pada 2016 ini. Adapun inflasi untuk tahun 2017 akan menjulang ke angka 1.642 persen.

"Venezuela tengah mengarah ke kondisi hiperinflasi," kata Kathryn Rooney Vera, direktur riset di BullTrick Capital Markets di Miami, Amerika Serikat.

IMF juga memproyeksikan, Venezuela akan memiliki angka pengangguran hingga 17 persen pada tahun 2016, dan menanjak ke hampir 21 persen pada tahun 2017. Selama ini, negara di Amerika Selatan itu amat jarang memublikasikan data ekonominya.

"Venezuela mengalami krisis ekonomi yang sangat parah. Ini bukan resesi, melainkan depresi," ujar Francisco Rodriguez, ekonom di Bank of America Merrill Lynch.

Inflasi sudah menjadi masalah yang serius di Venezuela. Pada bulan Januari lalu, Pemerintah Venezuela menyatakan, inflasi meroket 141 persen hingga bulan September 2015. Artinya, harga segala barang naik drastis.

Harga bahan pangan pokok, seperti susu, gula, dan tepung, meroket amat tinggi. Selain itu, persediaan barang kebutuhan seperti tisu toilet dan sabun mandi sangat tipis hingga beberapa hotel meminta para tamu membawa sendiri kedua barang tersebut dari rumah.

Ekonomi Venezuela begitu terlilit masalah, dan anjloknya harga minyak dunia membuat kondisi semakin parah. Venezuela memiliki cadangan minyak terbesar dunia, dan 95 persen ekspornya adalah minyak.

Singkatnya, Venezuela amat menggantungkan perekonomiannya pada minyak. Dengan harga minyak yang masih rendah, masalah yang dialami Venezuela kian menumpuk. Negara itu tidak bisa membayar impor bahan pangan dan medis dasar, yang membuat banyak warga tidak memiliki akses pada bahan pangan pokok dan medis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber CNN
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com