Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kuartal-I 2016, Ekspor Perikanan Budidaya Anjlok 35 Persen

Kompas.com - 18/04/2016, 11:26 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan dari sejumlah subsektor hasil pertanian, perikanan budidaya mengalami kelesuan ekspor.

Mengutip data BPS, Senin (18/4/2016), ekspor perikanan budidaya pada Januari-Maret 2016 tercatat hanya 35,02 juta dollar AS atau turun 35 persen dibandingkan periode sama tahun 2015 yang sebesar 53,88 juta dollar AS.

Komoditas yang mengalami penurunan ekspor signifikan adalah mutiara hasil budidaya. Pada kuartal-I 2016 ekspor mutiara hasil budidaya tercatat hanya 101.000 dollar AS. Angka ini anjlok 70,02 persen dibandingkan periode sama tahun lalu yang mencapai 337.000 dollar AS.

Komoditas rumput laut dan ganggang lainnya juga mengalami penurunan ekspor cukup besar. Pada Januari-Maret 2016 ekspor komoditas ini senilai 24,72 juta dollar AS. Angka ini merosot 41,32 persen jika dibandingkan periode sama tahun lalu yang sebesar 42,13 juta dollar AS.

Adapun komoditas ikan hidup hasil budidaya juga menurun ekspornya sebesar 12,67 persen. Pada Januari-Maret 2015, ekspor ikan hidup hasil budidaya tercatat sebesar 10,68 juta dollar AS. Sementara, pada kuartal-I 2016, hanya 9,32 juta dollar AS.

Di sisi lain, dua komoditas perikanan budidaya mengalami kenaikan ekspor, yakni udang dan ikan segar/dingin. Pada Januari-Maret 2016, ekspor udang mencapai 818.000 dollar AS atau naik 14,24 persen dibandingkan periode sama tahun lalu yang senilai 716.000 dollar AS.

Pada Januari-Maret 2016, ekspor ikan segar/dingin hasil budidaya tercatat senilai 51.000 dollar AS atau naik 258,46 persen dibandingkan periode sama tahun lalu yang sebesar 14.000 dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com