Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menghijau Sendirian di Regional, IHSG Ditutup Menguat 41,96 Poin

Kompas.com - 18/04/2016, 17:33 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat diakhir perdagangan hari ini, Senin (18/4/2016).

Indeks menguat di tengah memerahnya bursa regional, merespon gagalnya pembicaraan para produsen minyak yang tak mencapai kesepakatan dalam pemangkasan produksi.

Pemodal asing melakukan aksi beli hingga mencatatkan net buy, sehingga mampu menopang indeks bergerak di zona hijau.

Pukul 16.00 IHSG ditutup menguat sebesar 41,96 poin atau 0,87 persen di posisi 4.865,53. Sebanyak 148 saham diperdagangkan menguat, 121 saham melemah dan 95 saham stagnan.

Volume perdagangan mencapai 4,38 miliar dengan nilai mencapai Rp 5,76 triliun. Net buy oleh investor asing mencapai Rp 329 miliar di seluruh pasar dan Rp 142,6 miliar di pasar reguler.

Saham-saham yang menopang penguatan indeks meliputi TLKM (Rp 3.620), BBRI (Rp 10.200), BMRI (Rp 9.700), BBNI (Rp 5.025) dan ANTM (Rp 695). Sementara itu saham-saham yang membebani indeks meliputi PGAS (Rp 2.605), dan ASII (Rp 7.525).

Dari 10 indeks sektoral, hanya dua sektor yang melemah dan sisanya menguat. Sektor-sektor yang melemah yakni agribisnis (-0,51 persen) dan aneka industri (-1,54 persen).

Sementara itu, sektor yang menguat adalah pertambangan (0,11 persen), industri dasar (0,43 persen), konsumer (1,09 persen), properti (1,04 persen), infrastruktur (1,7 persen), keuangan (1,49 persen), perdagangan (0,37 persen), dan manufaktur (0,48 persen).

Dari regional, bursadi kawasan Asia Pasifik ditutup kompak melemah. Indeks Nikkei 225 ditutup turun 3,4 persen di posisi 16.275,95. Sementara ituindeks Hang Seng di bursa Hong Kong berakhir turun 0,73 persen menjadi 21.161,5.

Demikian juga bursa Shanghai turun 1,44 persen di level 3.033,66, bursa Seoul turun 0,28 persen menjadi 2.009,1 dan indeks Straits Times bursa Singapura turun 0,21 persen menjadi 2.917,75.

Nilai tukar rupiah sore hari ini menguat. DI pasar spot, sebagaimana dikutip dari Bloomberg, rupiah diperdagangkan di Rp 13.170 per dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apa Itu Reksadana Pendapatan Tetap? Ini Arti, Keuntungan, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Pendapatan Tetap? Ini Arti, Keuntungan, dan Risikonya

Work Smart
BI Kerek Suku Bunga Acuan ke 6,25 Persen, Menko Airlangga: Sudah Pas..

BI Kerek Suku Bunga Acuan ke 6,25 Persen, Menko Airlangga: Sudah Pas..

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Rupiah Masih Melemah

Suku Bunga Acuan BI Naik, Rupiah Masih Melemah

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 25 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 25 April 2024

Spend Smart
SMGR Gunakan 559.000 Ton Bahan Bakar Alternatif untuk Operasional, Apa Manfaatnya?

SMGR Gunakan 559.000 Ton Bahan Bakar Alternatif untuk Operasional, Apa Manfaatnya?

Whats New
Harga Emas Terbaru 25 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 25 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 25 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Kamis 25 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Harga Emas Dunia Melemah Seiring Meredanya Konflik Timur Tengah

Harga Emas Dunia Melemah Seiring Meredanya Konflik Timur Tengah

Whats New
IHSG dan Rupiah Melemah di Awal Sesi

IHSG dan Rupiah Melemah di Awal Sesi

Whats New
Terinspirasi Langkah Indonesia, Like-Minded Countries Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR

Terinspirasi Langkah Indonesia, Like-Minded Countries Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR

Whats New
Manfaat Rawat Inap Jadi Primadona Konsumen AXA Financial Indonesia

Manfaat Rawat Inap Jadi Primadona Konsumen AXA Financial Indonesia

Whats New
Kemenko Marves: Prabowo-Gibran Bakal Lanjutkan Proyek Kereta Cepat sampai Surabaya

Kemenko Marves: Prabowo-Gibran Bakal Lanjutkan Proyek Kereta Cepat sampai Surabaya

Whats New
Layani Angkutan Lebaran Perdana, Kereta Cepat Whoosh Angkut 222.309 Penumpang

Layani Angkutan Lebaran Perdana, Kereta Cepat Whoosh Angkut 222.309 Penumpang

Whats New
Laba Unilever Naik 3,1 Persen Menjadi Rp 1.4 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Unilever Naik 3,1 Persen Menjadi Rp 1.4 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com