Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laba Bersih PTPP Naik 39 Persen

Kompas.com - 29/04/2016, 18:54 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT PP (Persero) Tbk mencatatkan peningkatan pendapatan usaha sebesar Rp 14,21 triliun di sepanjang  2015. Pencapaian tersebut naik 14,40 persen bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar Rp 12,42 triliun.

Perolehan pendapatan secara otomatis berpengaruh pada kenaikan laba bersih pada 2015 menjadi Rp 750 miliar atau naik 39 persen dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp 533 miliar. Dengan peningkatan pendapatan yang berpengaruh pada kenaikan laba bersih, dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Perseroan menetapkan pembagian dividen sebesar Rp 148 miliar atau Rp 30,58 per saham. "Usulan dividen telah disetujui dan disahkan dalam rapat sehingga dapat dibayarkan oleh Perseroan pada awal Juni 2016," ujar Direktur Utama PTPP Tumiyana kepada wartawan di Jakarta, Jumat (29/4/2016).

Untuk kinerja kuartal pertama 2016, perseroan juga mencatat kenaikan pendapatan usaha sebesar Rp 2,59 triliun atau naik 30,57 persen bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 1,98 triliun. Kenaikan pendapatan usaha diikuti oleh kenaikan laba komprehensif tahun berjalan sebesar Rp 129,90 miliar atau naik 38,76 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 93,61 miliar. "Peningkatan kinerja yang diperoleh Perseroan disumbang dari semua lini bisnis Perseroan yaitu konstruksi, properti, investasi, pracetak dan peralatan," imbuh Tumiyana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Whats New
Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Whats New
Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

Whats New
Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Whats New
Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

Whats New
Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Whats New
Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Whats New
Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Whats New
9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

Whats New
Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Whats New
OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

Whats New
Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan 'Buyback' Saham

Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan "Buyback" Saham

Whats New
Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com