Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Reliance Securities Bantah Lakukan Penghimpunan Dana dengan Jaminan SUN FR0035

Kompas.com - 09/05/2016, 15:14 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus penawaran produk investasi beraset dasar surat utang FR0035 yang diduga dilakukan oleh mantan karyawan PT Reliance Securities Tbk yakni EP Larasati menimbulkan reaksi dari pihak Perseroan.

Reliance melalui kuasa hukumnya menyebutkan, bahwa Perseroan tidak pernah melakukan penghimpunan dana dari masyarakat dengan mekanisme jaminan Bond Seri FR0035.

"FR0035 itu adalah milik pemerintah, masyarakat awam pun akan tahu kalau yang dilakukan Larasati hanya penipuan," ujar Managing Partner AFS Lawyers, Andi F Simangunsong kepada wartawan di Kantor Reliance, Jakarta, Senin (9/5/2016).

Andi menyatakan, produk yang dijual oleh Larasati bukanlah produk Reliance Securities dan tidak terdaftar dalam produk-produk yang dijual Reliance Securities sebagaimana terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

"Tindakan yang dilakukan Larasati dalam menghimpun dana dari masyarakat dengan jaminan Bond Seri FR0035 dilakukan tanpa seizin dan sepengetahuan dari Reliance Securities," imbuh Andi.

Menurut Andi, pertemuan antara Larasati dengan investor bernama Alwi Susanto yang mengaku menanamkan investasi senilai total Rp 3,95 miliar dilakukan di kantor Reliance Securities, itu di luar dugaan Perseroan.

"Tentang Alwi, kenapa Alwi bisa bertemu dengan Larasati di Reliance, itu hanya modus Larasati dalam melakukan penipuan untuk meyakinkan calon nasabahnya," pungkasnya.

Andi menyebutkan, segala produk investasi yang dapat dibeli melalui Reliance Securities adalah produk investasi resmi yang dilaporkan di OJK serta hanya dijual melalui kantor-kantor cabang resmi Reliance Securities.

Kompas TV "Reliance Harus Kembalikan Semua Uang Nasabah"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Whats New
Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Work Smart
PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

Whats New
Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Whats New
Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Whats New
ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Whats New
Kaum Mumpung-mumpung, Maksimalkan Penawaran Terbaik Lazada untuk Belanja Aneka Kebutuhan Ramadhan

Kaum Mumpung-mumpung, Maksimalkan Penawaran Terbaik Lazada untuk Belanja Aneka Kebutuhan Ramadhan

BrandzView
Musim Hujan, Petani Harus Waspadai Serangan Hama

Musim Hujan, Petani Harus Waspadai Serangan Hama

Whats New
Contoh Surat Perjanjian Utang Piutang di Atas Materai yang Benar

Contoh Surat Perjanjian Utang Piutang di Atas Materai yang Benar

Whats New
Pemerintah Belum Berencana Revisi Permendag soal Pengaturan Impor

Pemerintah Belum Berencana Revisi Permendag soal Pengaturan Impor

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com