Citibank: Nasabah yang Tutup Kartu Kredit Hanya Sedikit

 JAKARTA, KOMPAS.com - Chief Executive Officer (CEO) Citibank Indonesia Batara Sianturi mengklaim sejauh ini tidak banyak nasabah pemegang kartu kredit Citibank yang menutup akun mereka, imbas Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 39/PMK.03/2016 tentang Rincian Jenis Data dan Informasi Perpajakan serta Tata Cara Penyampaian.

"Kita tidak melihat major movement," kata Batara ditemui di sela-sela Penyerahan Dana Hibah FSI Peka Fund 2016, di Jakarta, Kamis (19/5/2016).

Batara mengatakan, sampai saat ini Citibank telah mengeluarkan satu juta kartu kredit.

Menurut dia, pihaknya tetap fokus pada pertumbuhan kartu kredit dan tidak terlalu khawatir dengan regulasi Menteri Keuangan soal 'intip-mengintip' data nasabah kartu kredit itu.

"Kami melihat mudah-mudahan dengan meningkatnya ekonomi ini nanti, penjualan dan penggunaan kartu kredit oleh nasabah meningkat," imbuh Batara.

Pada tahun 2016 ini, bank yang berpusat di Amerika Serikat (AS) tersebut membidik pertumbuhan kartu kredit minimal 10 persen, dengan segmentasi pasar kelas menengah ke atas yang memiliki pendapatan di atas Rp 10 juta per bulan.

Batara menambahkan, untuk meningkatkan volume transaksi kartu kredit, Citibank telah meluncurkan beberapa program dengan merchant dan partner.

Hal ini sekaligus untuk menjaga loyalitas nasabah kartu kredit Citibank.