Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yuk, Kenali Jenis-Jenis Tabungan di Indonesia

Kompas.com - 23/05/2016, 07:44 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia memiliki keunggulan di sektor perbankan. Terbukti sektor perbankan di Indonesia tumbuh subur.

Mulai dari jenis bank konvensional hingga syariah, juga terdapat jenis bank perkreditan rakyat (BPR).

Hadirnya lembaga bank tersebut, tentunya karena banyaknya nasabah yang memerlukan jasa dan pelayanan pihak bank tertentu.

Selain itu banyak sektor usaha, koperasi, pemukiman modern, yang pada dasarnya membutuhkan kerja sama dengan sebuah Bank.

Salah satu kegiatan yang para nasabah sering lakukan adalah menabung. Banyak orang menabung di sebuah bank sebagai tempat menyimpan uang mereka dengan sangat aman.

Di Indonesia sendiri, ternyata jenis tabungan yang ditawarkan oleh berbagai bank ini sangat beragam. Semuanya disesuaikan dengan kebutuhan nasabah, agar tercapai apa yang diinginkan oleh para nasabahnya.

Apa saja jenis tabungan yang ada di Indonesia? berikut adalah ulasannya.

1.       Tabungan Konvensional
Tabungan konvensional adalah jenis tabungan yang dimiliki hampir oleh seluruh masyarakat Indonesia. Tabungan ini paling populer karena cara untuk mengajukannya mudah dan prosesnya sangat cepat.

Saat anda ingin memiliki tabungan dan rekening baru, hari itu juga anda sudah bisa memiliki tabungan tersebut. Fasilitas yang didapatkan jika memiliki tabungan jenis ini adalah dapat menyimpan uang, menyetorkan uang, mengambil uang kapan saja, dan memeriksa aktivitas rekening koran.

Saat anda menggunakan tabungan ini, setiap bulannya akan ditarik biaya administrasi sesuai dengan ketentuan dari pihak Bank tersebut. Tabungan konvensional ini juga sudah dijamin oleh LPS (lembaga penjamin simpanan), yang akan menjamin keamanan uang anda, sekalipun bank tersebut bangkrut.

2.       Tabungan Berjangka
Selain tabungan konvensional, jenis tabungan lain yang disediakan oleh Bank tertentu adalah tabungan berjangka. Jika pada tabungan konvensional, anda bisa mengambil uang tabungan kapan saja anda perlu. 

Bberbeda dengan tabungan berjangka, anda tidak bisa mengambil uang tersebut setiap saat. Di mana pengambilan uang hanya bisa dilakukan sesuai jadwal kesepakatan.

Untuk jangka waktu tabungan berjangka atau deposito ini, tersedia dalam jangka waktu 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan hingga 12 bulan. Bunga yang dikenakan untuk deposito relatif tinggi, yaitu antara 3 persen hingga 7 persen.

3.       Tabungan Haji
Ibadah ke tanah suci adalah impian hampir semua orang yang beragama islam. Untuk memudahkan mewujudkan impian tersebut, bank juga menyediakan tabungan haji, untuk memudahkan nasabahnya berangkat haji dalam jangka waktu tertentu.

Untuk jenis tabungan ini, biasanya nasabah diwajibkan untuk menyetor uang sekitar Rp 100 ribu hingga Rp 500 ribu per bulan.

Halaman:


Terkini Lainnya

Bank Ina Ditunjuk sebagai Bank Persepsi

Bank Ina Ditunjuk sebagai Bank Persepsi

Whats New
BI Rate Naik, Perbankan Antisipasi Lonjakan Suku Bunga Kredit

BI Rate Naik, Perbankan Antisipasi Lonjakan Suku Bunga Kredit

Whats New
Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Whats New
Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Whats New
ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

Whats New
KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

Whats New
Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Whats New
Permintaan 'Seafood' Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Permintaan "Seafood" Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Whats New
BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Whats New
Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Whats New
Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Whats New
Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Whats New
Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com