Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dorong Investasi di Indonesia, Kepala BKPM Temui Produsen Film Hollywood

Kompas.com - 27/05/2016, 11:15 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) tengah melakukan kunjungan kerja di Amerika Serikat dan Kanada. Diantaranya melakukan pertemuan dengan anggota Motion Pictures Association of America di Los Angeles, Amerika Serikat.

Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Franky Sibarani menyampaikan bahwa kunjungan ke Motion Pictures Association of America tersebut dilakukan untuk mendorong investasi di sektor perfilman.

“Dengan pengesahan Perpres Nomor 44 Tahun 2016 tentang Daftar Bidang Usaha Tertutup dan Bidang Usaha Penanaman Modal yang Terbuka dengan persyaratan, maka sektor perfilman terbuka 100 persen untuk asing mulai dari sektor produksi, distribusi dan eksibisi,” ujarnya dalam keterangan resmi kepada Kompas.com, Jumat (27/05/2016).

Menurut Franky, Perpres 44 tahun 2016 lebih terbuka untuk asing berbisnis di sektor perfilman. Sebelumnya sektor-sektor perfilman tertutup untuk asing atau dibatasi maksimal 49 persen.

Diantaranya di dalam bidang usaha jasa teknik film termasuk studio shooting film maksimal 49 persen, laboratorium film maksimal 49 persen, fasilitas editing sound maksimal 49 persen, film editing 100 persen Penanaman Modal Dalam Negeri atau (PMDN), film subtitle 100 persen PMDN.

“Saat ini seluruh bidang usaha tersebut terbuka untuk 100 persen asing, demikian halnya untuk produksi film, cinema, studio rekaman dan distribusi film,” ungkapnya.

Franky menambahkan, untuk meyakinkan investor AS didasari oleh beberapa peluang bisnis sektor perfilman yang masih terbuka lebar. Salah satunya adalah jumlah layar bioskop yang hanya terfokus di Pulau Jawa sebesar 87 persen dan 35 persen diantaranya berlokasi di Jakarta.

“Jumlah keseluruhan bioskop di Indonesia sama dengan jumlah layar bioskop yang ada di kota Beijing, Tiongkok,” lanjutnya. Dari sisi produksi Franky mengatakan, jumlah production house profesional di angka 50 lebih, sedangkan untuk produksi animasi jumlahnya 30 lebih.

“Perusahaan-perusahaan existing ini merupakan mitra yang potensial bagi investor yang ingin menanamkan modalnya di Indonesia,” kata Franky.

Sementara itu, Franky menilai, investasi di sektor perfilman, diharapkan mampu berkontribusi positif pada pencapaian target investasi nasional tahun 2016.

BKPM pada tahun 2016 menargetkan capaian realisasi investasi bisa tumbuh 14,4 persen dari target tahun 2015 atau mencapai Rp 594,8 triliun.

Realisasi ini hasil kontribusi dari Penanaman Modal Asing (PMA)  sebesar Rp 386,4 triliun atau naik 12,6 persen dari target PMA tahun lalu, serta dari PMDN sebesar Rp 208,4 triliun naik 18,4 persen dari target PMDN tahun lalu.

Kompas TV Inilah Bioskop Khusus Anak-anak

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kemenhub Tambah 10.000 Kuota Mudik Gratis 2024 Menggunakan Bus

Kemenhub Tambah 10.000 Kuota Mudik Gratis 2024 Menggunakan Bus

Whats New
CKB Logistics Optimalkan Bisnis Melalui Kargo Udara

CKB Logistics Optimalkan Bisnis Melalui Kargo Udara

Whats New
Angkutan Lebaran 2024, Kemenhub Siapkan Sarana dan Prasarana Transportasi Umum

Angkutan Lebaran 2024, Kemenhub Siapkan Sarana dan Prasarana Transportasi Umum

Whats New
Reksadana Saham adalah Apa? Ini Pengertiannya

Reksadana Saham adalah Apa? Ini Pengertiannya

Work Smart
Menhub Imbau Maskapai Tak Jual Tiket Pesawat di Atas Tarif Batas Atas

Menhub Imbau Maskapai Tak Jual Tiket Pesawat di Atas Tarif Batas Atas

Whats New
Anak Usaha Kimia Farma Jadi Distributor Produk Cairan Infus Suryavena

Anak Usaha Kimia Farma Jadi Distributor Produk Cairan Infus Suryavena

Whats New
Cara Cek Formasi CPNS dan PPPK 2024 di SSCASN

Cara Cek Formasi CPNS dan PPPK 2024 di SSCASN

Whats New
Pertamina Patra Niaga Apresiasi Polisi Ungkap Kasus BBM Dicampur Air di SPBU

Pertamina Patra Niaga Apresiasi Polisi Ungkap Kasus BBM Dicampur Air di SPBU

Whats New
HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

Whats New
BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com