Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenhub Masih "Ogah" Buka-Bukaan Soal Revitalisasi Jalur KA Jakarta-Surabaya

Kompas.com - 27/05/2016, 20:30 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) masih enggan buka-bukaan terkait rencana investasi Jepang dalam proyek revitalisasi jalur kerata api lintas utara Jawa dari Jakarta ke Surabaya.

"Jakarta-Surabaya belum ada perintah, kan saya sudah bilang," kata Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Prasetyo Boeditjahjono di Jakarta, Jumat (27/5/2016).

Hingga saat ini tutur dia, belum ada arahan sama sekali terkait rencana revitalisasi jalur KA lintas utara Jawa dari Presiden Jokowi dan Menteri Perhubungan Ignasius Jonan.

"Jadi saya harus ngomong apa? Apalagi sampai dibiayai Jepang. Sampai sekarang loh ya wong Pak Presiden aja masih di Jepang," kata dia.

Di tempat terpisah, Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan, bahwa revitalisasi jalur KA Jakarta-Surabaya dapat dimulai awal tahun 2017 mendatang.

"Tergantung nanti persetujuan. Kita usahakan tahun depan mulai karena itu penting untuk mempercepat waktu tempuh Jakarta-Surabaya itu dari 8-9 jam menjadi 5 jam," kata Kalla.

Sebelumnya, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan menawarkan sejumlah proyek KA ke Jepang dan China.

Salah satu proyek yang ditawarkan yakni revitalisasi jalur KA lintas trans Jawa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com