Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemda Bojonegoro dan BNI Sinergi Tarik Investasi

Kompas.com - 28/05/2016, 19:03 WIB

BOJONEGORO, KOMPAS.com - PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) dan Pemerintah Kabupaten Bojonegoro membentuk pola kemitraan untuk menarik minat investasi ke daerah.

Pola kemitraan ini merupakan proyek percontohan yang akan diterapkan di daerah-daerah lainnya.

Dalam pola kemitraan ini, BNI akan memberikan kemudahan dalam penyaluran kredit investasi yang dibutuhkan dan dipadu dengan kemudahan pengurusan izin investasi serta kelengkapan infrastruktur yang disiapkan oleh Pemerintah Kabupaten Bojonegoro.

Pola Kemitraan tersebut dibungkus dalam acara Bojonegoro Investment Day 2016 yang digelar di Bojonegoro, Jawa Timur, Sabtu (28/5/2016).

Hadir pada kesempatan tersebut Bupati Bojonegoro Suyoto dan Direktur Bisnis Korporasi BNI Herry Sidharta.

Pada kesempatan yang sama, BNI mengajak nasabah sekaligus calon-calon investor potensial untuk melihat langsung debitur BNI yang sukses menjalankan bisnisnya di Bojonegoro. 

BNI juga mengajak nasabah pilihannya untuk mendengarkan paparan dari Bupati Bojonegoro tentang potensi-potensi investasi yang terbuka di kabupaten tersebut, serta dukungan pemerintah kabupaten terhadap setiap usul investasi.

Pemerintah Bojonegoro memiliki kapasitas dalam membangun kelengkapan pendukung investasi terutama infrastruktur serta berkeinginan kuat untuk memberikan kemudahan dalam perijinan.

“Kegiatan ini akan memberikan manfaat bagi investor berupa kemudahan akses investasi, bagi pemerintah daerah berupa peningkatan pertumbuhan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat, serta bagi BNI akan mendapatkan manfaat berupa bisnis nasabah yang dapat ditangkap,” ujar Herry Sidharta.

Bojonegoro Investment Day 2016 merupakan acara yang diselenggarakan untuk menciptakan sinergi antara BNI, investor, dan Pemerintah Kabupaten Bojonegoro dengan konsep acara meliputi seminar, gala dinner, dan site visit.

Kabupaten Bojonegoro merupakan daerah yang tepat untuk menjadi tujuan investasi karena merupakan daerah yang berhasil mencatatkan pertumbuhan ekonomi yang sangat tinggi di tahun 2015 yakni 19,34 persen, melampaui kecepatan pertumbuhan ekonomi Jawa Timur dan bahkan Nasional yang berada pada level 5,44 persen dan 4,79 persen.

Adapun laju inflasi hanya 2,91 persen.

Bupati Bojonegoro Suyoto menegaskan, Bojonegoro tidak hanya memiliki potensi daerah yang sangat bernilai, melainkan juga memiliki iklim yang kondusif bagi investor dengan sumber daya manusia yang kompetitif (jumlah penduduk usia produktif, upah minimum kabupaten yang menarik, dan pelatihan yang disiapkan Pemerintah Kabupaten).

Pemerintah Kabupaten juga mendukung dengan tata kelola kebijakan pemerintah daerah yang mendukung investasi antara lain insentif padat karya, dan dibentuknya tim penjemput investasi.

Bojonegoro juga memastikan bahwa infrastruktur pendukung usaha tersedia secara prima.

Berbagai potensi yang menjanjikan di Bojonegoro antara lain terdapat lahan produktif seluas 78.000 hektar dengan populasi sapi lebih dari 160.000 ekor, cadangan minyak mencapai 650 juta barrel dan cadangan gas sebesar 6 trillion cubic feet.

Bojonegoro juga menjaga komposisi kawasan hutan sekitar 44 persen dari total wilayahnya.

Lingkungan dijaga agar tetap dapat mendukung kualitas hidup penduduknya di mana di dalamnya masih tersedia kandungan air lebih dari 700 juta meter kubik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com