Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Penjelasan Menkeu tentang Pelemahan Rupiah

Kompas.com - 29/05/2016, 14:30 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Keuangan Bambang Permadi Brodjonegoro menjelaskan penyebab mata uang rupiah yang terus melemah selama sepekan ini.

Menurut Bambang, penyebab pertama rupiah terus melemah karena adanya spekulasi bank sentral Amerika Serikat atau Federal Reserve yang akan menaikkan tingkat suku bunganya.

"Satu, memang spekulasi The Fed yang mungkin menaikkan tingkat suku bunganya sekitar Juni atau Juli," ujar Menkeu di Jakarta, Minggu (29/5/2016).

"Ada kemungkinan naiknya dua kali dalam setahun ini," kata dia.

Penyebab kedua, menurut Bambang, karena adanya perusahaan asing yang membayarkan dividen (pembagian laba kepada pemegang saham) ke pemegang saham.

"Perusahaan asing banyak membayarkan dividen pasti ada kebutuhan dollar, itu saja," ucapnya.

Menkeu menegaskan, pelemahan rupiah ini tidak mengakibatkan para investor akan meninggalkan Indonesia untuk berinvestasi.

Ia juga yakin setelah ada kepastian dari Federal Reserve tentang suku bunga rupiah akan berbalik menguat.

Menurut kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) pada penutupan jumat lalu rupiah berada di kisaran Rp 13.575. Jumlah itu terus turun dari awal pekan Mei yang sebesar Rp 13.333.

Kompas TV BI "Pangkas" Proyeksi Ekonomi 2016

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com