Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bulog: Harga Bawang Merah Tak Bisa Langsung Turun Drastis

Kompas.com - 03/06/2016, 19:23 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejauh ini Perum Bulog belum merealisasikan impor bawang merah yang direncanakan mencapai 2.500 ton, untuk stabilisasi harga.

Direktur Utama Perum Bulog Djarot Kusumayakti menuturkan, pihaknya masih melihat perkembangan harga bawang merah di pasar.

Djarot bilang, harga bawang merah di sejumlah pasar induk sudah mengalami sedikit penurunan seiring dengan dilakukannya operasi pasar murah oleh Bulog.

Meski begitu, memang konsumen tidak merasakan penurunan harga yang berarti di tingkat eceran.

Menurut Djarot, perubahan harga di tingkat eceran kemungkinan baru akan terjadi dua-tiga hari setelah penurunan harga di pasar induk.

Sebab, apabila terjadi penurunan langsung di tingkat eceran, maka pedaganglah yang akan terpukul.

"Kita turunnya ya gradual. Tapi kalau dari Rp 40.000 langsung disuruh Rp 25.000, kan yang pegang stok nangis, besok enggak lebaran," ucap Djarot di Jakarta, Jumat (3/6/2016).

Djarot memastikan, pihaknya terus mengumpulkan bawang merah dari sentra produsen untuk operasi pasar.

Sayangnya, Djarot enggan membeberkan berapa sisa stok bawang merah di gudang Bulog saat ini.

"Yang jelas sirkulasi, pemasukan-pengeluarannya lancar," imbuh mantan direktur BRI itu.

Sementara itu terkait dengan realisasi impor, Djarot mengatakan bisa jadi rencana tersebut batal dilakukan.

"Kalau mereka turun ke arah harga yang dimaui pemerintah, ya mungkin tidak usah impor. Tapi kalau bandel di atas harga itu terus, ya apa boleh buat. Konsumen juga harus diamankan," pungkas Djarot.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menpan-RB Pastikan Seleksi CPNS 2024 Bebas Joki dan Titipan Pejabat, Ini Alasannya

Menpan-RB Pastikan Seleksi CPNS 2024 Bebas Joki dan Titipan Pejabat, Ini Alasannya

Whats New
Turkiye Hentikan Seluruh Ekspor dan Impor dengan Israel

Turkiye Hentikan Seluruh Ekspor dan Impor dengan Israel

Whats New
Blibli Hadirkan Promo May Day Dale 5.5, Ada Diskon hingga 90 Persen

Blibli Hadirkan Promo May Day Dale 5.5, Ada Diskon hingga 90 Persen

Spend Smart
Catat, Ini Aturan Naik Kereta bagi Ibu Hamil

Catat, Ini Aturan Naik Kereta bagi Ibu Hamil

Work Smart
Teguk Gandeng Aice Dongkrak Pasar Lokal, Targetkan Penjualan Es Krim 40 Persen

Teguk Gandeng Aice Dongkrak Pasar Lokal, Targetkan Penjualan Es Krim 40 Persen

Whats New
Modal Asing Masuk Lagi, Bos BI: Rupiah Bakal Menguat hingga Akhir Tahun

Modal Asing Masuk Lagi, Bos BI: Rupiah Bakal Menguat hingga Akhir Tahun

Whats New
BRImo Jadi 'Exclusive Mobile Banking Partner' di Ajang Spartan Race

BRImo Jadi "Exclusive Mobile Banking Partner" di Ajang Spartan Race

Whats New
Gelar Event “Elevating ESG Impact”, BMSG Lanjutkan Komitmen ESG Bank Mandiri di Mancanegara

Gelar Event “Elevating ESG Impact”, BMSG Lanjutkan Komitmen ESG Bank Mandiri di Mancanegara

Whats New
Telkom Bagi-bagi Dividen Rp 17,68 Triliun

Telkom Bagi-bagi Dividen Rp 17,68 Triliun

Whats New
Harga Minyak Mentah Indonesia Naik Jadi 87,61 Dollar AS, Ini Pendongkraknya

Harga Minyak Mentah Indonesia Naik Jadi 87,61 Dollar AS, Ini Pendongkraknya

Whats New
Aliran Modal Asing Akhirnya Kembali Masuk ke

Aliran Modal Asing Akhirnya Kembali Masuk ke

Whats New
Mantan Menkominfo Rudiantara Jadi Komisaris Utama DANA

Mantan Menkominfo Rudiantara Jadi Komisaris Utama DANA

Whats New
Ombudsman Minta Seleksi CASN Diundur Setelah Pilkada, MenPAN-RB: Tidak Mungkin Ditunda

Ombudsman Minta Seleksi CASN Diundur Setelah Pilkada, MenPAN-RB: Tidak Mungkin Ditunda

Whats New
IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

Whats New
Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com