Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Akhir Pekan, IHSG Diprediksi Berbalik Arah Menguat

Kompas.com - 10/06/2016, 09:00 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan menjelang akhir pekan pada bulan Ramadhan ini diprediksi akan berbalik arah menguat. Setelah pada penutupan perdagangan kemarin, IHSG ditutup melemah 39,26 poin atau 0,79 persen ke level 4.876.

Analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Surya Wijaya, mengatakan, kekuatan untuk naik masih cukup besar mengingat apresiasi rupiah masih akan terus berlangsung di tengah pergerakan dollar yang masih dalam tekanan.

"Target resistance saat ini berada pada level 4.945, perlu ditembus agar pola uptrend jangka pendek dapat terjaga dengan baik, IHSG berpotensi menguat," papar William dalam risetnya, Jumat (10/6/2016).

William menambahkan, IHSG tengah bergerak dalam rentang konsolidasi, hingga saat ini pun terlihat capital inflow telah kembali. Hal ini menunjukkan bahwa kekuatan naik masih cukup besar.

Untuk itu, William merekomendasikan beberapa saham yang dapat dijadikan pilihan untuk berinvestasi, di antaranya:

1. Saham PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA)

2. Saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI)

3. Saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI)

4. Saham PT Kalbe Farma (Persero) Tbk (KLBF)

5. Saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF)

6. Saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR)

7. Saham PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB)

8. Saham PT Astra International Tbk (ASII)

9. Saham PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON)

Kompas TV Ini Dia Prediksi Pasar Saham Tahun 2016
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Whats New
Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Whats New
Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Whats New
Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Whats New
Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Whats New
Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Whats New
Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Spend Smart
Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Whats New
Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Whats New
IHSG Bergerak Tipis di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Bergerak Tipis di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 3 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 3 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Pertamina Geothermal Kantongi Laba Bersih Rp 759,84 Miliar per Kuartal I-2024

Pertamina Geothermal Kantongi Laba Bersih Rp 759,84 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com