Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AirAsia Jajaki Kemungkinan Melantai di Bursa Hongkong

Kompas.com - 11/07/2016, 15:13 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

LONDON, KOMPAS.com - Maskapai penerbangan AirAsia tengah mempelajari kemungkinan untuk melantai di bursa Hongkong.

Langkah ini merupakan bagian dari rencana maskapai penerbangan murah itu untuk membuat perusahaan patungan di China.

Grup maskapai penerbangan asal Malaysia tersebut terus mencari armada baru untuk memenuhi permintaan yang amat besar di kawasan Asia Utara dan lainnya.

Adapun AirAsia sudah memiliki afiliasi di kawasan Asia Tenggara. Mengutip Channel News Asia, Senin (11/7/2016), AirAsia membidik rencana pembentukan perusahaan patungan dengan dukungan dari badan usaha milik pemerintah China.

Tujuannya adalah untuk menangkap lalu lintas udara di kota-kota sekunder dan tersier Negeri Tirai Bambu tersebut. CEO dan pendiri AirAsia Tony Fernandes menyatakan ada potensi melakukan dual listing.

Namun demikian, ia tak menyebut lokasi atau kemungkinan pemesanan armada pesawat baru. "Sedang mencari (pendapatan) yang lebih banyak, kapasitas yang lebih besar, dan dual listing," kata Fernandes pada akun Twitter pribadinya.

Dikabarkan AirAsia sedang dalam tahapan pembicaraan dengan perbankan dan pemegang saham potensial China, termasik China Everbright Bank.

Rencana listing AirAsia tersebut juga sejalan dengan bangkitnya bisnis grup itu seiring harga minyak yang rendah serta tambahan investasi dan kendali bisnis Fernandes dan mitranya.

Saham AirAsia jatuh tajam pada tahun 2015 silam, akibat laporan keuangan yang negatif. Meski begitu, saham AirAsia langsung cepat mengalami rebound.

Fernandes pernah menyatakan, permintaan di China berangsur meningkat. AirAsia juga membidik permintaan yang lebih besar di pasar-pasar seperti Jepang dan Korea Selatan. 

Kompas TV Kemenhub Selidiki Kasus Salah Terminal
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com