Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenkop UKM Siapkan Rp 100 Miliar untuk Program Wirausaha Pemula

Kompas.com - 29/07/2016, 18:42 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Koperasi dan UKM akan menggelar program kewirausahaan nasional bertajuk 'Wirausaha Pemula' (WP) pada 2017 tahun depan.

Deputi Bidang Pengembangan SDM Kementrian Koperasi dan UKM Prakoso BS mengungkapkan untuk pelaksanaan program tersebut, pihaknya menyiapkan anggaran sebesar Rp 100 miliar.

"Dengan anggaran sebesar itu kami targetkan sekitar 10 ribu WP yang bisa kita kembangkan. Karena, WP ini program yang sangat baik untuk mendorong masyarakat menjadi wirausahawan yang difasilitasi oleh Kementrian Koperasi dan UKM", ujar Prakoso di Gedung Kementerian Koperasi dan UKM, Jakarta, Jumat (28/7/2016).

Prakoso menambahkan, sejak program Gerakan Kewirausahaan Nasional (GKN) digulirkan pada 2013 lalu, pihaknya sudah melahirkan sekitar 193.000 wirausaha yang bergerak di berbagai sektor usaha.

"Program WP itu bagus untuk pemerataan berwirausaha dengan pendampingan sampai mereka besar. Diharapkan, para penerima program WP bisa memanfaatkan kredit usaha rakyat (KUR) dalam pengembangan usahanya", terang Prakoso.

Selain itu, lanjut Prakoso, pihaknya juga membantu para wirausaha pemula itu memperoleh sertifikasi untuk ekspor dan ritel khusus UKM.

"Sertifikasi itu gratis, ditanggung pemerintah", imbuhnya.

Sementara itu, Intan Hapsari, (23), wirausaha muda yang lahir mengikuti program WP 2013 mengatakan bahwa program ini sangat diperlukan, khususnya kalangan muda, untuk memulai langkah menjadi wirausaha.

"Tahun 2013 saya mendapat bantuan permodalan dari program WP 2013 sebesar Rp14 juta untuk mengembangkan bisnis jilbab", ujar lulusan Ilmu Keguruan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Banten.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com