Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjaminan Emisi Obligasi Mandiri Sekuritas Tumbuh 52 Persen

Kompas.com - 14/08/2016, 15:40 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan efek PT Mandiri Sekuritas mencatat lonjakan dalam penjaminan emisi obligasi dan penjaminan emisi saham, masing-masing 52 persen dan 245 persen.

Hingga Juli 2016, Mandiri Sekuritas telah menyelesaikan 23 penjaminan emisi obligasi dengan nilai penjaminan Rp 9,6 triliun, meningkat 52 persen dari periode yang sama di tahun sebelumnya dan menguasai pangsa pasar 19,6 persen.

Sementara itu, kontribusi positif di bisnis penjaminan emisi saham ditandai pertumbuhan signifikan hingga 245 persen menjadi Rp 3,8 triliun dari Rp 1,1 triliun setelah menyelesaikan 4 transaksi.

Pada Rapat Umum Pemegang Saham Mandiri Sekuritas yang dilaksanakan pada 9 Agustus 2016, Mandiri Sekuritas mengangkat Silvano Rumantir sebagai Direktur Utama untuk periode 2016-2019.

"Bersama kepemimpinan yang baru, perusahaan optimistis dapat melanjutkan dan memperkuat rencana strategis menjadi salah satu investment banking terkemuka dan broker lokal teraktif di Indonesia," tulis Mandiri Sekuritas dalam keterangan resmi, Minggu (14/8/2016).

Silvano memiliki lebih dari 15 tahun pengalaman di industri jasa keuangan dan pasar modal di sejumlah perusahaan finansial terkemuka. 

Dengan kapabilitas yang komprehensif di bidang investment banking, capital markets yang diperkuat dengan rekam jejaknya sebagai Direktur di Deutsche Bank Group dan HSBC serta pondasi yang solid di bidang risk management saat berkarier di ANZ, Silvano diharapkan dapat membawa Mandiri Sekuritas meraih berbagai pencapaian di masa mendatang.

Pada saat yang bersamaan, RUPS Mandiri Sekuritas juga mengangkat Donny Arsal sebagai Direktur untuk periode 2016-2019.

Memiliki latar belakang yang kuat di bidang investment banking, Donny sebelummya dipercaya menjabat sebagai Kepala Divisi Investment Banking sejak tahun 2010.

Donny telah bergabung di Divisi Investment Banking Mandiri Sekuritas sejak tahun 2003 setelah berkarier di Bank Bumiputera dan Danareksa.

Saat ini jajaran Direksi Mandiri Sekuritas terdiri dari Silvano Rumantir (Direktur Utama), Laksono Widodo (Direktur), I Nyoman Gede Suarja (Direktur), serta Donny Arsal (Direktur).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apa Itu Reksadana Pendapatan Tetap? Ini Arti, Keuntungan, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Pendapatan Tetap? Ini Arti, Keuntungan, dan Risikonya

Work Smart
BI Kerek Suku Bunga Acuan ke 6,25 Persen, Menko Airlangga: Sudah Pas..

BI Kerek Suku Bunga Acuan ke 6,25 Persen, Menko Airlangga: Sudah Pas..

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Rupiah Masih Melemah

Suku Bunga Acuan BI Naik, Rupiah Masih Melemah

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 25 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 25 April 2024

Spend Smart
SMGR Gunakan 559.000 Ton Bahan Bakar Alternatif untuk Operasional, Apa Manfaatnya?

SMGR Gunakan 559.000 Ton Bahan Bakar Alternatif untuk Operasional, Apa Manfaatnya?

Whats New
Harga Emas Terbaru 25 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 25 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 25 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Kamis 25 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Harga Emas Dunia Melemah Seiring Meredanya Konflik Timur Tengah

Harga Emas Dunia Melemah Seiring Meredanya Konflik Timur Tengah

Whats New
IHSG dan Rupiah Melemah di Awal Sesi

IHSG dan Rupiah Melemah di Awal Sesi

Whats New
Terinspirasi Langkah Indonesia, Like-Minded Countries Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR

Terinspirasi Langkah Indonesia, Like-Minded Countries Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR

Whats New
Manfaat Rawat Inap Jadi Primadona Konsumen AXA Financial Indonesia

Manfaat Rawat Inap Jadi Primadona Konsumen AXA Financial Indonesia

Whats New
Kemenko Marves: Prabowo-Gibran Bakal Lanjutkan Proyek Kereta Cepat sampai Surabaya

Kemenko Marves: Prabowo-Gibran Bakal Lanjutkan Proyek Kereta Cepat sampai Surabaya

Whats New
Layani Angkutan Lebaran Perdana, Kereta Cepat Whoosh Angkut 222.309 Penumpang

Layani Angkutan Lebaran Perdana, Kereta Cepat Whoosh Angkut 222.309 Penumpang

Whats New
Laba Unilever Naik 3,1 Persen Menjadi Rp 1.4 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Unilever Naik 3,1 Persen Menjadi Rp 1.4 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com