Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PNM Targetkan Biayai 400.000 Wanita Miskin Berwiraswasta Produktif

Kompas.com - 18/08/2016, 19:09 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — PT Permodalan Nasional Madani (Persero) menargetkan pembiayaan kepada 400.000 wanita miskin untuk berwiraswasta secara produktif.

Ini diwujudkan dengan program pembiayaan "Mekaar" atau Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera.

Direktur Utama PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Parman Nataatmadha mengungkapkan, program Mekaar dikhususkan bagi kaum wanita miskin yang produktif menjalankan usaha untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga.

"Sekarang sudah 149.000 (orang yang dibiayai). Jumlahnya setiap hari bergerak terus. Targetnya 400.000 (orang)," kata Parman kepada wartawan di Manokwari, Papua Barat, Selasa (16/8/2016).

Lebih lanjut, Parman menyebut setiap orang dapat memperoleh pembiayaan sebesar Rp 2 juta.

Kemudian, jika bisa menjalankan usahanya dengan baik, maka nasabah dapat memperoleh kembali pembiayaan sebesar Rp 2,5 juta.

Selain menyalurkan pembiayaan, PNM juga memberikan edukasi dan pendampingan bagi para wanita miskin tersebut.

Seminggu sekali, mereka dikumpulkan untuk memperoleh penjelasan mengenai dasar-dasar pengelolaan keuangan, seperti menabung, mengelola uang rumah tangga, hingga kewiraswastaan.

"Jadi, ini pembiayaan dengan teknik edukasi. Kalau sampai satu siklus mereka tidak bisa berusaha, maka mereka bisa dikeluarkan dari keanggotaan," ujar Parman.

Maksimal pembiayaan yang diberikan adalah Rp 5 juta. Akan tetapi, jumlah itu diberikan setelah lima siklus. Satu siklus terdiri dari lima minggu.

"Setelah itu, kalau mereka sudah kenal bank, maka disiapkan ke program lainnya. Intinya, Mekaar ini melatih mereka supaya disiplin dan bertanggung jawab," terang Parman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

Whats New
Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Whats New
BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

Whats New
Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Whats New
Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Whats New
Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Work Smart
Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Whats New
17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

Whats New
Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Rilis
Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya 'Serok'?

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya "Serok"?

Earn Smart
Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com