Dipangkas, Pertumbuhan Ekonomi AS Kuartal II 2016 Cuma 1,1 Persen

WASHINGTON, KOMPAS.com - Departemen Perdagangan AS akhir pekan lalu memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi AS untuk kuartal II 2016 menjadi 1,1 persen. Hal ini disebabkan pelemahan yang mengejutkan dalam kegiatan ekonomi pada periode tersebut.

Pemangkasan prediksi sebesar 0,1 persen dari proyeksi sebelumnya tersebut dilakukan ketika data yang lebih lengkah menunjukkan lemahnya kondisi belanja negara bagian maupun pemerintah lokal.

Selain itu, angka impor juga lebih tinggi dari estimasi sebelumnya. Namun demikian, dengan tanda-tanda penguatan yang terjadi pada kuartal saat ini, konsumsi rumah tangga dan investasi bisnis direvisi ke atas.

Akan tetapi, Departemen Perdagangan AS menyatakan estimasi tersebug tipis, lantaran gambaran besar pertumbuhan ekonomi pada dasarnya masih tidak berubah.

Dalam laporan yang sama yang dikutip dari Channel News Asia, Senin (29/8/2016), laba korporasi AS turun menjadi 24,1 miliar dollar AS pada kuartal II 2016.

Pada kuartal sebelumnya, laba korporasi AS tercatat sebesar 66 miliar dollar AS dan turun 4,9 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Laba perbankan dan lembaga keuangan lainnya mengalami peningjatan tertinggi pada kuartal II 2016.

Adapun sektor yang mengalami penurunan tajam adalah korporasi non keuangan. Penurunan proyeksi pertumbuhan ekonomi AS untuk kuartal II 2016 tersebut telah diprediksi sebelumnya.

Para ekonom pun secara umum memprediksi adanya rebound hingga hampir tiga persen pada kuartal III 2016 ini. (Baca: IMF Pangkas Prediksi Pertumbuhan Ekonomi AS Jadi 2,2 Persen)