Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia-Jepang Kucurkan Hampir Rp 2 Triliun untuk Pengurangan Emisi Karbon

Kompas.com - 29/08/2016, 13:30 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kerja sama bilateral Indonesia dan Jepang untuk kemitraan rendah karbon telah mencapai nilai investasi sebesar 150 juta dollar AS atau sekitar hampir Rp 2 triliun (kurs 13.300) sejak dimulai 2013 silam.

Kerja sama antar kedua negara terjalin dalam skema Join Crediting Mechanism (JCM). JCM mendorong kerja sama antara institusi Jepang dan Indonesia untuk mempromosikan aktivitas pembangunan ekonomi yang rendah karbon.

Asisten Deputi Kerja sama Ekonomi Multilateral dan Pembiayaan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Rizal Edwin Manansang mengatakan, selama tiga tahun berlangsungnya kerja sama bilateral, skema JCM berhasil menyalurkan lebih dari 37 juta dollar AS kepada pihak swasta Indonesia.

Sementara itu, kontribusi pihak swasta Indonesia dalam skema ini mencapai 113 juta dollar AS. Dengan demikian, total nilai investasi dalam skema JCM mencapai lebih dari 150 juta dollar AS.

Menteri Koordinator Bidang Perekonimian Darmin Nasution mengatakan, pemerintah Indonesia berkomitmen untuk melakukan pembangunan ekonomi yang ramah lingkungan.

Pengurangan emisi karbon menjadi agenda penting pemerintah, apalagi Indonesia telah memiliki komitmen COP21 Paris bersama 195 negara.

"Komitmen Indonesia adalah pengurangan emisi karbon sebesar 26 persen pada 2020, dan 29 persen pada 2030 dengan upaya sendiri, dan sebesar 41 persen pada 2030 dengan bantuan dan kerja sama internasional," kata Darmin dalam sambutannya, di Jakarta, Senin (29/8/2016).

Lebih jauh Darmin menuturkan, untuk mencapai tujuan itu, ada empat langkah yang akan dilakukan pemerintah.

Pertama, memperbaiki dan memperkuat berbagai kegiatan berdasarkan sumber daya alam dan konservasi lingkungan.

Kedua, mengimplementasikan komitmen pemerintah terhadap pembangunan rendah karbon dan adaptasi lingkungan.

Ketiga, memperkuat dan memperdalam kemitraan untuk pengurangan emisi karbon. Terakhir, membuat kemitraan semacam JCM ini menjadi kondusif bagi kerja sama bisnis dan invetasi.

"Saya berharap kita (Indonesia-Jepang) bisa membagi pengalaman dengan negara-negara lain dalam upaya pengurangan emisi karbon demi keberlanjutan generasi masa depan," kata Darmin.

Hadir dalam acara tersebut antara lain, Staf Ahli Bidang Industri dan Perdagangan Internasional Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Laksmi Dhewanti, dan Wakil Duta Besar Jepang untuk Indonesia Kozo Honsei.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Whats New
Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Whats New
Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Whats New
Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Whats New
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Whats New
Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Work Smart
Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com