Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Kata Bos BCA Soal Tren "Cashless" di Indonesia

Kompas.com - 31/08/2016, 12:25 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Jahja Setiaatmadja menyambut baik langkah PT MNC Bank Internasional Tbk (BCAP) dalam mengembangkan jaringan infrastruktur untuk menunjang sektor konsumer.

Menurut Jahja, di era perkembangan teknologi yang semakin maju, uang digital akan menjadi fasilitas pembayaran yang dibutuhkan di masa depan.

"Nanti transaksi tidak perlu ambil uang tunai, dengan MNC Bank joint interchange Prima dan bisa mengakses semua merchant Flazz, ini akan memudahkan nasabah dan ini yang dibutuhkan," ujar Jahja di Jakarta, Rabu (31/8/2016).

Memang untuk saat ini, kartu Flazz BCA menurut Jahja masih belum menyumbang profit signifikan bagi perusahaan.

"Hal ini yang membuat ekonomi Indonesia belum efisien karena masyarakat belum meninggalkan cash society," ucap Jahja.

Namun menurut Jahja, tren cashless kedepannya akan sangat dibutuhkan. Mengingat, penyediaan uang tunai memiliki biaya operasi yang tinggi dan juga menjadi beban bagi perbankan.

"Salah satu biaya terbesar dari operasi bank itu menyediakan uang tunai. Ketika sudah jadi pembayaran bank itu ongkosnya mahal. Karena harus ada asuransinya, transportasi, satpam dan lain-lain," ujar Jahja.

(Baca: "Cashless Society", Ketika Uang Fisik Hilang dari Dompet Anda)

Kompas TV BCA Akan Kenakan Biaya Cek Saldo

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com